Menteri Agama (Menang) Yaqut Cholil Qoumas usahakan katering jemaah haji Indonesia 2024 dengan cita rasa nusantara.
Salah satu yang ditinjau Menang Yaqut dalam kunjungannya ke Saudi guna melihat kesiapan beberapa kebutuhan para jemaah selama menunaikan ibadah haji adalah dapur penyedia katering jemaah haji di Mekkah.
Menag Yaqut menyampaikan bahwa dapur penyedia katering telah siap memberi layanan kepada jemaah haji termasuk armada pengantaran katering nantinya juga telah siap.
Ia juga mengatakan bahwa di tahun ini terdapat 70 ton bumbu asal Indonesia yang sudah disiapkan dari total kebutuhan lebih dari 200 ton bumbu. Kesiapan tersebut jauh lebih baiIa dan meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 15 ton saja.
Peningkatan jumlah bumbu asal Indonesia yang akan digunakan dalam katering makanan jemaah haji terus diupayakan demi menyajikan makanan untuk jemaah haji Indonesia yang tetap memiliki cita rasa nusantara.
Terdapat delapan jenis bumbu yang didatangkan dari Indonesia, yaitu rendang, gulai, nasi kuning, nasi uduk, semur, sambel goreng, bumbu merah, dan bumbu dasar kuning yang kesiapannya juga melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Menang Yaqut juga menyampaikan terkait kesiapan dapur sebagai tempat operasional katering jemaah terlihat representatif, besar, luas, dan bersih. Terdapat 57 dapur di Makkah dan 21 dapur di Madinah yang akan menyediakan katering bagi jemaah haji Indonesia di tahun 2024. Setiap dapur diharuskan memiliki minimal 2 chef dan 4 asisten chef yang berasal dari Indonesia.
Selain sarana memasak, Menag Yaqut juga meninjau kesiapan bahan makanan, proses kerja dapur, sanitasi, dan juga storage atau tempat penyimpanan bahan makanan. Ia menyebut bahwa persiapan terkait katering untuk jemaah haji sudah cukup meyakinkan.
Ia berharap, kesiapan tersebut nantinya bisa memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji sehingga pelaksanaan ibadah haji tahun 2024 bisa berjalan dengan lancar.
Sebagai Informasi, kunjungan Menag Yaqut ke Saudi untuk melakukan pengecekan akhir terkait kesiapan sejumlah layanan yang akan diberikan kepada jemaah haji Indonesia diperkirakan hingga tanggal 10 Mei. Beberapa kesiapan yang ditinjau adalah seperti hotel sebagai tempat istirahat para jemaah juga bus sebagai transportasi yang akan digunakan para jemaah.
Baca juga:Kemenag Imbau Jemaah Jaga Kesehatan Fisik Jelang Ibadah Haji
