• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Fakta Unik Pasar di Kota Tarim

Oleh: Thowiroh

tebuireng.co by tebuireng.co
2024-01-15
in Galeri
0
Fakta Unik Pasar di Kota Tarim.(Ist)

Fakta Unik Pasar di Kota Tarim.(Ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Kota Tarim atau yang sering disebut sebagai kota seribu wali ini memiliki banyak hal unik yang berbeda dari kota lain. Salah satunya adalah pasar di kota Tarim.

Pada umumnya, pasar di Tarim sama seperti pasar seperti biasanya yakni sebagai pusat utama aktivitas perbelanjaan oleh  masyarakat setempat. Hanya saja terdapat hal unik di pasar Tarim yang sangat jarang dan bahkan tidak akan di temukan di daerah lainnya.

Fakta unik tersebut diantaranya  adalah kebiasaan para pedagang di sana untuk menutup seluruh outlet ataupun kios ketika memasuki waktu sholat. Di Tarim, para pedagang di pasar akan menghentikan kegiatan jual beli dan menutup outlet atau kios mereka ketika sudah memasuki waktu sholat untuk kemudian bergegas ke masjid guna melaksanakan sholat berjamaah.

Tak hanya itu, apabila terdapat pelaksanaan sholat jenazah pun para pedagang di pasar Tarim biasanya juga menutup tempat jualannya untuk ikut serta dalam melaksanakan sholat jenazah bersama.

Fakta unik lain yang terdapat di pasar Tarim adalah para pedagang disana adalah laki-laki dan bahkan yang berbelanja untuk keperluan dapur pun juga laki-laki. Tarim merupakan salah satu tempat yang sangat menjaga dan menghormati perempuan. Konon, Sayyidina Al-Imam Faqihil Muqaddam selalu pergi ke pasar untuk membeli ikan yang akan di masak oleh Hubabah Zainab. Hal demikian juga turut dilakukan oleh para habaib lainnya dan seluruh masyarakat disana.

Fakta unik lainnya adalah para pedagang pasar Tarim biasanya selalu menggantongi siwak dan tasbih dalam saku baju mereka. Bahkan sembari menunggu pembeli, mereka biasanya mengisi waktu senggangnya dengan membaca Al-Quran hingga bisa hatam berkali-kali.

Masyarakat Tarim juga dikenal ramah dan sopan. Apabila ada pembeli, mereka biasanya akan mengucapkan salam, berjabat tangan lalu kemudian saling bertanya kabar. Apabila mereka mendengar kabar yang baik maka mereka akan memuji Allah dan apabila mendengar kabar buruk mereka akan turut mengasihi dan berdo’a kepada Allah. Hal ini biasa dilakukan bahkan  meski sebelumnya diantara mereka (penjualan dan pembeli) tidak saling kenal.

Keadaan seperti ini membuat pasar di kota Tarim berbeda dengan pasar pada umumnya. Kesunnahan yang diajarkan oleh Rasulullah tidak pernah ditinggalkan dan selalu ditegakakn oleh masyarakat Tarim bahkan saat berada di pasar. Tak jarang juga para pedagang di pasar Tarim membahas dan mendiskusikan perihal ilmu yang bahkan juga terdapat majelis ilmu di dalam pasar.

Seperti yang dilakukan Alhabib Abdul Qodir Jailani al-Masyhur bahwa ia sering pergi ke pasar untuk membuka majelis ilmu di sana karena di pasar tersebut banyak orang-orang gunung yang turun untuk menjual barang milik mereka sehingga Alhabib Abdul Qodir Jailani al-Masyhur memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membuka pelajaran kitab al-Minhaj karangan Iman Nawawi.

Keindahan seperti inilah yang membuat kota Tarim dijuluki sebagai kota seribu wali. Sebab, bahkan di dalam pasar sekalipun terdapat wali Allah disana. Seperti yang pernah dikatakan oleh al-Habib Hasan bin Abdullah as-Syatiri bahwa disana (pasar Tarim) terdapat 200 wali. Kalau di pasar saja terdapat ratusan wali, bagaimana dengan yang di tempat-tempat lainnya seperti masjid dan lainnya?. Wallahua’lam bisshowab.

Baca juga: Amalan Dipermudah ke Tarim dari Habib Abdul Qodir Ba’abud

Tags: Kota Tarim
Previous Post

Penjelasan Hadist Keistimewaan Puasa di Bulan Rajab

Next Post

Manusia Makhluk Apakah?

tebuireng.co

tebuireng.co

tebuireng.co adalah Media Tebuireng Initiatives yang bertujuan untuk meneruskan cita-cita besar Gus Sholah dan para masyayikh tebuireng

Next Post
Manusia Makhluk Apakah.(Ist)

Manusia Makhluk Apakah?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Syahadat Intelektual: Membumikan Nabi di Era Gen Z
  • Alumni Pesantren Gelar Aksi Damai di Depan Gedung Trans7, Tanggapi Tayangan Xpose Uncensored
  • Sigap, Menag Bakal Libatkan Pimpinan Pesantren Bahas Standar Bangunan
  • Lima Prinsip Dasar Menjaga Lingkungan Menurut Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi
  • Buka MQK 2025, Menag Dorong Eksplorasi Turats untuk Pelestarian Lingkungan

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng