• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Kiat Sukses dalam Belajar menurut Gus Ivan

Thowiroh by Thowiroh
2024-07-08
in Keislaman
0
Kiat Sukses dalam Belajar menurut Gus Ivan (Ist).

Kiat Sukses dalam Belajar menurut Gus Ivan (Ist).

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Gus Dzannuroin Aldivano (Gus Ivan) jelaskan kiat sukses dalam belajar. Hal tersebut disampaikan dalam acara pembukaan Masa Orientasi Santri Baru (Mosba) Pondok Putri Pesantren Tebuireng, Senin, (5/7/24).

Menurutnya, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan oleh para santri agar sukses dalam mencari ilmu. Diantaranya adalah berusaha untuk meninggalkan kesenangan yang sesaat.

Proses belajar, utamanya di pondok pesantren, sangat menekankan kepada para santri untuk sabar meninggalkan segala kesenangan sesaat, seperti menggunakan ponsel, kebersamaannya dengan orang tua, dan lain-lain.

Sebagaimana yang menjadi salah satu tujuan dari pesantren, yakni melatih kemandirian santri, utamanya untuk menjalani kehidupan di kemudian hari.

Selain itu, cicit Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari ini juga menjelaskan bahwa cara lain untuk sukses belajar adalah tidak merasa puas pada ilmu. Tidak berhenti belajar ketika telah memahami satu bidang ilmu. Sebagaimana yang dikatakan oleh ulama:

لَا يَزَالُ الْمَرْءُ عَالِمًا مَا طَلَبَ الْعِلْمَ فَإِذَا ظَنَّ أَنَّــهُ قَدْ عَلــِمَ فَقَدْ جَهِـــلَ

Artinya: “Seseorang disebut pintar selama ia terus belajar. Begitu ia merasa pintar, saat itulah ia bodoh.”

Maqala ini menegaskan bahwa ilmu Allah Swt sangat luas, sehingga tidak seharusnya seseorang merasa puas atas ilmu yang didapat.

Cara lain yang dijelaskan Gus Ivan adalah mencari lingkungan pertemanan yang baik, yakni lingkungan yang mendukung dalam proses belajar, seperti mencari lingkungan pertemanan yang baik sekiranya bisa meningkatkan semangat dalam belajar dan mengurangi rasa malas.

Teman juga menjadi faktor penting yang bisa memengaruhi karakter, bahkan agama seseorang. Seperti yang disebutkan dalam hadis:

حَدَّثَنَا ابْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ وَأَبُو دَاوُدَ قَالَا حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ حَدَّثَنِي مُوسَى بْنُ وَرْدَانَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الرَّجُلُ عَلَى دِينِ خَلِيلِهِ فَلْيَنْظُرْ أَحَدُكُمْ مَنْ يُخَالِلُ

Artinya: “Telah menceritakan kepada kami Ibnu Basysyar berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Amir dan Abu Daud keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Muhammad ia berkata, telah menceritakan kepadaku Musa bin Wardan dari Abu Hurairah bahwa Nabi ﷺ bersabda: ‘Seorang laki-laki itu bergantung dengan agama teman gaulnya, maka hendaklah salah seorang melihat siapa yang menjadi temannya bergaul.'”

Demikian beberapa cara yang disampaikan Gus Ivan yang harus diperhatikan oleh para santri agar bisa mencapai kesuksesan dalam belajar.

Baca juga:Strategi Dakwah di Era Millenial Menurut Gus Ivan

Previous Post

Dr. Achmad Roziqi: Empat Langkah Sukses dalam Belajar

Next Post

Ketum PBNU: Pentingnya Koherensi Organisasi dalam NU

Thowiroh

Thowiroh

Menulis untuk keabadian. Alumni Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Pesantren Tebuireng.

Next Post
Ketum PBNU Tegaskan Pentingnya Koherensi Organisasi dalam NU. Foto: YouTube TVNU

Ketum PBNU: Pentingnya Koherensi Organisasi dalam NU

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Kemenhaj Resmi Rilis Desain Batik Baru untuk Penyelenggaraan Haji 2026
  • Berdakwah Ala Jek: Penuh Humor tapi Teguh Syariat
  • Hati-Hati Bahaya Maghrur, Tertipu Oleh Kebaikan Diri Sendiri
  • Manusia dalam Pancasila: Makhluk Monoplural yang Menyatu dalam Keberagaman
  • Menjadi Mandiri: Seni Berdiri di Atas Kaki Sendiri

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng