• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Ikranagara, Sosok Mbah Hasyim di Film Sang Kiai Meninggal Dunia

Zainuddin Sugendal by Zainuddin Sugendal
2023-03-07
in News, Seni & Budaya, Tokoh
0
Ikranagara, Sosok Mbah Hasyim di Film Sang Kiai Meninggal Dunia

Ikranagara, Sosok Mbah Hasyim di Film Sang Kiai Meninggal Dunia (Ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

tebuireng.co- Kabar duka datang dari industri film Indonesia. Aktor senior Ikranagara yang pernah memerankan sosok KH. Hasyim Asy’ari di Film Sang Kiai meninggal dunia pada Senin, 6 Maret 2023, di Bali.

Informasi mengenai meninggalnya Ikranagara disampaikan oleh sang anak, Innosanto Nagara melalui Facebook. Innosanto mengatakan sang ayah wafat di usia 79 tahun.

“Berita duka. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Roji’un. Telah berpulang ke Rahmatullah, Suami, Ayah, Datuk tercinta kami: H. Ikranagara pada usia 79 tahun di Bali,” tulis Innosanto Nagara dikutip tebuireng.co, Selasa (7/3)

Lebih lanjut Innosanto juga meminta keikhlasan dan doa semua pihak atas meninggalnya sang ayah

“Mohon keikhlasannya untuk mendoakan almarhum agar diampuni segala dosanya dan diterima segala amal ibadahnya,”.

Ikranagara mengembuskan napas terakhir pada Senin (6/3) di Bali. Hingga saat ini belum diketahui penyebab meninggalnya sang aktor.

Festival Film Indonesia melalui unggahan Instagram juga menyampaikan duka mendalam atas kepergian Ikranagara. Jejak singkat karir sang aktor turut dijabarkan.

“Festival Film Indonesia turut berduka cita yang mendalam atas berpulangnya sahabat dan keluarga kami. Ikranagara 19 September 1943 – 6 Maret 2023,” tulis dalam Instagram Festival Film Indonesia.

“Ikranagara adalah seorang aktor, pelukis, penulis skenario, dan sastrawan. Ia dikenal karena peran komedi dan dramatisnya dalam film Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986) dan Keluarga Markum (1986). Ia juga berperan di beberapa film, seperti Laskar Pelangi (2008), Garuda di Dadaku (2009), dan Sang Kiai (2013),” lanjutnya lagi.

“Sepanjang kariernya, Ikranagara berhasil mendapatkan nominasi Piala Citra FFI untuk kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik lewat film Kejarlah Daku Kau Kutangkap dan Pemeran Utama Pria Terbaik lewat film Sang Kiai (2013). Selamat jalan, Ikranagara. Terima kasih atas cinta dan dedikasimu pada dunia perfilman Indonesia,” tutup pernyataan Festival Film Indonesia.

Ikranagara merupakan seorang seniman keturunan Bali, Jawa, Madura, dan Bugis, Sulawesi Selatan. Ia mulai berkiprah di dunia seni melalui drama dan puisi. Keterlibatannya di dunia film sendiri diakuinya karena faktor keisengan belaka. Namun lambat laun ia akhirnya menikmati dunia itu hingga telah membintangi sekurangnya 13 judul film.

Walhasil dengan bakat perannya yang memukau, banyak penghargaan yang berhasil ia raih, seperti Pemeran Pembantu Pria Terpuji Festival Film Bandung (2009), Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie Award (2009), dan terutama penghargaan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik dalam Piala Citra Festival Film Indonesia melalui perannya sebagai sosok KH. Hasyim Asy’ari di film Sang Kiai (2013)

Baca juga: Sebelum dan Setelah WS Rendra

Tags: Ikranagara meninggal duniaKH Hasyim Asy'ari di Film Sang Kiai
Previous Post

Tunanetra Berhadas, Bolehkah Membaca al-Quran Braille

Next Post

Keutamaan dan Macam-Macam Sabar

Zainuddin Sugendal

Zainuddin Sugendal

Next Post
Keutamaan dan Macam-Macam Sabar

Keutamaan dan Macam-Macam Sabar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Lima Prinsip Dasar Menjaga Lingkungan Menurut Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi
  • Buka MQK 2025, Menag Dorong Eksplorasi Turats untuk Pelestarian Lingkungan
  • Erick Thohir: Sport Tourism Memiliki Peran Vital Pembangunan Bangsa
  • Menag Salurkan Bantuan ke Pesantren Al Khoziny dan Pastikan Pencegahan Kejadian Serupa
  • Buku-buku yang Pernah Dilarang di Indonesia

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng