• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Sejarah dan Keberkahan Haul Solo

Thowiroh by Thowiroh
2024-10-24
in Nasional
0
Sejarah dan Keberkahan Haul Solo. (Ist)

Sejarah dan Keberkahan Haul Solo. (Ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Bagi sebagian orang, haul solo bukanlah hal yang asing didengar. Sebab setiap tahunnya, pelaksanaan haul solo tidak lepas dari kehadiran ribuan jamaah yang datang dari berbagai daerah.

Haul solo biasanya diselenggarakan setiap bulan Rabiul Akhir dan bertempat di Masjid Riyadh, Solo. Dengan beberapa rangkaian acara seperti rauhah, haul dan pembacaan maulid.

Setiap tahunnya, acara haul solo seakan menjadi magnet yang menarik ribuan orang dari berbagai daerah di Indonesia untuk ikut serta menghadiri acara tersebut. Kecintaan mereka terhadap Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi, shohibul haul mampu membuat kaki mereka rela melangkah jauh demi menghadiri acara haul.

Bagaimana sejarah dan asal usul haul solo? Acara ini pertama kali diinisiasi oleh Habib Alwi bin Ali Al-Habsyi yang merupakan putra dari Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi.

Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi merupakan seorang ulama karismatik asal Hadramaut, Yaman dan juga pengarang kitab Maulid Simtudduror. Sebuah kitab maulid yang sangat fenomenal. Tidak hanya di daerah Hadramaut saja bahkan di seluruh penjuru dunia.

Setelah ayahnya wafat, Habib Alwi bin Ali Al-Habsyi hijrah ke Indonesia dan menetap di kota Solo, Jawa Tengah. Pada tahun 1355 H, Habib Alwi mendirikan sebuah masjid di kota Solo yang diberi nama Masjid Riyadh.

Habib Alwi kemudian Menginisiasi pelaksanaan haul untuk ayahnya di kota Solo yang saat ini dikenal dengan istilah haul solo yang bertempat di Masjid Riyadh.

Meski demikian, peringatan haul Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi juga dilaksanakan di kota Seiwun, Hadramaut, Yaman. Yang merupakan tempat tinggal sekaligus tempat dimakamkannya jasad mulia Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi.

Keberkahan dari sohibul haul menjadi salah satu tujuan setiap orang yang berusaha hadir ke tempat acara. Selain yang paling utama yakni sebagai perantara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan Rasul-Nya. Seperti yang dikatakan


“فإنما تبلغ بالوسائل

“Kamu bisa sampai itu berkat perantara.”

Setiap tahunnya, acara haul ini tidak hanya mengalirkan berkah kepada jamaah yang hadir dengan khidmat mengikuti rangkaian acara. Keberkahan dari adanya haul tersebut juga turut dirasakan oleh para pegiat usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang turut berkesempatan untuk berjualan dalam acara yang dihadiri oleh ribuan orang tersebut.

Baca juga: Kunci Sukses Habib Ali Al Habsyi, Shohibul Simtudduror

Previous Post

Israel Serang Rumah Sakit Indonesia di Gaza

Next Post

Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan

Thowiroh

Thowiroh

Menulis untuk keabadian. Alumni Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Pesantren Tebuireng.

Next Post
Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan

Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Jalanan dan Kaitannya dengan Karakter
  • Santri Ikuti Seleksi CBT MQKN 2025, Tujuh Kode Ujian Catat Skor Sempurna
  • Serangan Iran Dinilai Jadi Babak Baru dalam Sejarah Israel
  • Ferry Irwandi: Logical Fallacy Argumen Gus Ulil
  • Gus Ulil Sebut Platform X sebagai Medan Penting dalam Perang Narasi Global

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng