• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Keutamaan Membaca Surah Al-Kahfi dalam Hadis Nabi

tebuireng.co by tebuireng.co
2022-09-07
in Al-Qur'an, Hadits, Keislaman
0
Keutamaan Membaca Surah Al-Kahfi dalam Hadis Nabi

Keutamaan Membaca Surah Al-Kahfi dalam Hadis Nabi

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

tebuireng.co – Surah Al-Kahfi merupakan salah satu surah dalam Al-Qur’an yang penamaannya diambil dari kisah yang diabadikan oleh Allah Swt. di dalam al-Qur’an, yakni kisah Ashabul Kahfi.

Dalam Surah Al-Kahfi terdapat kisah kisah umat terdahulu yang bisa dipelajari dan diambil hikmahnya untuk di implementasikan pada kehidupan saat ini karena Al-Qur’an adalah kitab pedoman  akan selalu relevan hingga akhir zaman termasuk semua nilai-nilai di dalamnya.

Diantara kisah-kisah yang termuat dalam surah Al-Kahfi adalah Kisah ashabul kahfi, kisah pemilik dua kebun, kisah perjalanan Nabi Musa berguru kepada Nabi Khidir, dan kisah Zulkarnain yang merupakan sosok pemimpin yang adil.

Banyaknya kisah yang bisa diambil pelajaran serta beberapa penjelasan lain seperti tauhid (mengesakan Allah), menjadikan surah ini banyak disebut dalam hadis mengenai keutamaan atau fadilah bagi pembaca. Diantara fadilah membaca surah Al-Kahfi adalah sebagai berikut:

1. Terhindar dari Fitnah Dajjal

Keutamaan membaca surah Al-Kahfi dapat membuat si pembaca terhindar dari fitnah Dajjal yang mana kelak di hari kiamat dajjal akan datang untuk menggoyahkan iman manusia. Sebagaimana disebutkan dalam hadis

عن أِبي الدرداء عن النبي صلى الله عليه و سلم قال : من قرأ عشر ايات من الكهف عصم من فتنة الدجال

“Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat dari permulaan surah Al-Kahfi maka terjaga dari Dajjal.” (HR. Imam Nasai)

2. Mendapat Cahaya

عن سهل ابن معاذ عن ابيه عن رسول الله صلى الله عليه وسلم انه قال من قرأ اول سورة الكهف وآخرها كانت له نورا من قدمه إلى رأسه ومن قرأها كلها كانت له نورا ما بين السماء إلى الأرض

“Barangsiapa membaca permulaan dan akhir surah Al-Kahfi maka baginya cahaya dari ujung kaki sampai ujung kepalanya, dan barangsiapa yang membaca keseluruhannya maka baginya cahaya antara langit dan bumi” (HR. Ahmad)

3. Mendapat Ampunan Allah

Diantara keutamaan membaca surah Al-Kahfi ketika hari Jumat adalah diampuni dosanya oleh Allah. Dalam hadis disebutkan:

 عن ابن عمر قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم من قرأ سورة الكهف في يوم الجمعة سطع له نور من تحت قدمه إلى عنان السماء يضيء له يوم القيامة وغفر له ما بين الجمعة

“Barangsiapa membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumat, maka akan memancarkan cahaya dari bawah kakinya sampai ke langit, memancarkan cahaya padanya pada saat hari kiamat, dan diampuni dosanya antara dua Jumat.”

Diantara kisah yang paling terkenal dan begitu fenomenal dalam surah Al-Kahfi adalah kisah Ashabul Kahfi. Kisah ini menceritakan tentang beberapa pemuda yang melarikan diri dari kezaliman raja pada masanya untuk menyelamatkan keimanan mereka.

Karena kisah dan perjuangan para ashabul kahfi yang sangat luar biasa, membuat siapa yang mengenal dan mempelajarinya mempunyai keutamaan tersendiri.

Sebagian ulama berkata, “ajarkanlah anak-anak kalian nama-nama ashabul kahfi karena sesungguhnya nama mereka bila di tuliskan di rumah, rumah tersebut tidak akan terbakar, apabila di letakan pada barang tidak akan dicuri, dan apabila diletakan dalam kendaraan tidak akan tenggelam”

Wallahu a’lam bisshowab.

Oleh: Thowiroh

Baca Juga: Malam Jumat Baca Al-Kahfi atau Yasin?

Previous Post

Kenapa Mengusap Mata dengan Jempol ketika Mendengar Azan?

Next Post

Tradisi Rebo Wekasan di Bulan Safar

tebuireng.co

tebuireng.co

tebuireng.co adalah Media Tebuireng Initiatives yang bertujuan untuk meneruskan cita-cita besar Gus Sholah dan para masyayikh tebuireng

Next Post
Tradisi Rebo Wekasan di Bulan Safar

Tradisi Rebo Wekasan di Bulan Safar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Memahami Macam Makna Musibah dalam Al-Qur’an
  • Gubernur Khofifah: Guru sebagai Fondasi Ekosistem Pendidikan yang Maju
  • Kemenhaj Resmi Rilis Desain Batik Baru untuk Penyelenggaraan Haji 2026
  • Berdakwah Ala Jek: Penuh Humor tapi Teguh Syariat
  • Hati-Hati Bahaya Maghrur, Tertipu Oleh Kebaikan Diri Sendiri

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng