• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Hasiat dan Keutamaan Air Zam-Zam dalam Hadis Nabi

Oleh: Thowiroh

Zainuddin Sugendal by Zainuddin Sugendal
2023-06-06
in Galeri, Keislaman, Pendidikan
0
Hasiat dan Keutamaan Air Zam-Zam dalam Hadis Nabi

Hasiat dan Keutamaan Air Zam-Zam dalam Hadis Nabi (Ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

tebuireng.co- Hasiat dan keutamaan air zam-zam dijelaskan dalam hadis dan diriwayatkan oleh beberapa sahabat. Diantaranya adalah hadis riwayat Ibnu Abbas yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad bersabda “Air yang paling baik di muka bumi adalah air zam-zam. Ia dapat menjadi makanan yang mengenyangkan dan obat yang menyembuhkan penyakit”.

Sehingga bisa dipahami diantara khasiat dan keutamaan air zam-zam adalah sebagai makanan yang bisa mengenyangkan. Sebagaimana sejarah munculnya air zam-zam pertama kali adalah untuk mengenyangkan bayi Ismail yang menangis karena kelaparan.

Kisah lain datang dari Abu Dzar ketika ditanya oleh Nabi perihal keberadaannya di Mekkah maka Abu Dzar menjawab bahwa selama satu bulan di Mekkah ia tidak memiliki makanan kecuali air zam-zam namun dengan air zam-zam itulah ia juga tidak pernah merasa kelaparan.

Merespon cerita tersebut Nabi pun bersabda “Sesungguhnya air zamzam itu diberkati, sesungguhnya ia adalah makanan yang bergizi” (HR. Muslim)

Selain itu, air zam-zam bisa menjadi obat bagi setiap yang mengonsumsinya jika memang ia berniat menjadikan air zam-zam tersebut sebagai obat. Hal ini berdasar pada hadis riwayat Ibnu Majah dalam kitabnya

حدثنا هشام بن عمار حدثنَا الْوَلِيدُ بن مُسلم قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الْمُؤمل أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا الزُّبَيْرِ يَقُولُ سَمِعْتُ جَابِرَ بْن عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يقول ماء زمزم لما شرب له

Telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Ammar; telah menceritakan kepada kami Al Walid bin Muslim berkata; Abdullah bin Muammal berkata bahwa ia mendengar Abu Az Zubair berkata: Aku mendengar Jabir bin Abdullah radliallahu ‘anhu, ia berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda: ‘Air Zam-zam (berkhasiat) sesuai dengan niat (tujuan) diminum (oleh penggunanya).  (HR.Ibnu Majah)

Dalam sebuah penelitian yang disebutkan bahwa air zam-zam memiliki kandungan dua elektroda yang bisa menjadi stimulus di dalam tubuh sehingga metabolisme tubuh menjadi lebih baik yang mana hal tersebut menandakan bahwa penyerapan sari makanan akan semakin baik.

Manfaat lain dari air zam-zam juga dijelaskan oleh Said Bakdasy dalam bukunya yang berjudul Fadhl Ma’ Zam-zam. Ia memaparkan beberapa hasiat dan keutamaan air zam-zam diantaranya adalah pertama air zam-zam merupakan salah satu mata air dari berbagai mata air yang ada di surga. Kedua, air zam-zam adalah penghidup kota Mekah.

Ketiga, air zam-zam adalah nikmat terbesar dan memiliki manfaat yang nyata di Bait al-Haram. Keempat, Air zam-zam adalah air yang digunakan untuk menyucikan shadr Nabi Muhammad SAW ketika datang para malaikat untuk membelah dadanya. Kelima, Air zam-zam adalah penawar segala penyakit.

Air zam-zam merupakan salah satu sumber mata air paling bersejarah dalam islam. Kehadirannya yang telah terhitung lama tetap bisa memberi manfaat pada manusia. Dengan sumber mata airnya yang idak pernah kering, ia menjadi air yang sangat diburu oleh jamaah haji sebagai oleh-oleh ketika hendak pulang dari tanah suci. Wallahua’lam bisshowab.

Baca juga: Tasyakuran Pulang Haji, Ini Pendapat Ulama

Tags: Hasiat dan Keutamaan Air Zam-Zam
Previous Post

Hati Suhita, Karya yang Lahir dari Literasi di Pesantren

Next Post

Hadiah Pemenang MQK Tidak Kunjung Diberikan Kemenag Jatim

Zainuddin Sugendal

Zainuddin Sugendal

Next Post
Hadiah Pemenang MQK tidak Kunjung diberikan oleh Kemenag Jatim

Hadiah Pemenang MQK Tidak Kunjung Diberikan Kemenag Jatim

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Syahadat Intelektual: Membumikan Nabi di Era Gen Z
  • Alumni Pesantren Gelar Aksi Damai di Depan Gedung Trans7, Tanggapi Tayangan Xpose Uncensored
  • Sigap, Menag Bakal Libatkan Pimpinan Pesantren Bahas Standar Bangunan
  • Lima Prinsip Dasar Menjaga Lingkungan Menurut Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi
  • Buka MQK 2025, Menag Dorong Eksplorasi Turats untuk Pelestarian Lingkungan

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng