• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Bahtsul Masail, Layaknya Energi Nuklir Penguat dalam Belajar

tebuireng.co by tebuireng.co
2024-12-21
in News, Pesantren, Tebuireng
0
Foto: KH Ahmad Roziqi dalam penutupan bahtsul masail nasional

Foto: KH Ahmad Roziqi dalam penutupan bahtsul masail nasional

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Bahtsul masail nasional sukses digelar di Pesantren Tebuireng sebagai salah satu rangkaian acara peringatan haul ke-15 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan masyayikh Tebuireng.

Mudir Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Pesantren Tebuireng, KH Achmad Roziqi jelaskan bahtsul masail layaknya energi nuklir penguat semangat dalam belajar. Hal tersebut disampaikan dalam acara penutupan bahtsul masail nasional di Gedung Yusuf Hasyim Pesantren Tebuireng pada Jum’at (20/12/24).

Dalam acara penutupan tersebut, Penasehat Lembaga Bahtsul Masail Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (LBM PWNU) Jawa Timur ini mengutip risalah khutbah Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari yang menjelaskan pentingnya mudzakarah atau yang kini dikenal dengan istilah bahtsul masail.

Dalam risalah khutbahnya,  Hadratussyaikh berpesan untuk memperbanyak melakukan mudzakarah.  Sebab selain untuk menguatkan semangat belajar. Juga mempertahankan dan menjaga keimuan yang dimiliki sehingga menjadikan santri bisa pakar dalam apa yang telah dipelajari.

Dengan adanya bahtsul masail juga bisa melahirkan penemuan dan pengetahuan baru dari berbagai kitab rujukan yang telah ditulis oleh para ulama terdahulu untuk kemudian bisa dijadikan solusi dalam sebuah permasalahan yang terjadi di masyarakat.

KH Ahmad Roziqi berharap, apa yang disampaikan oleh Hadratussyaikh dalam risalah khutbah tersebut bisa menjadi penyemangat untuk terus melakukan bahtsul masail sebagai salah satu media belajar, mempererat silaturahmi juga untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Foto: Panitia Pelaksana Bahtsul Masail Nasional dalam Rangka Haul Gus Dur dan Masyayikh Tebuireng
Foto: Panitia Pelaksana Bahtsul Masail Nasional dalam Rangka Haul Gus Dur dan Masyayikh Tebuireng

Bahtsul masail nasional sebagai salah satu rangkaian acara haul ke -15 Gus Dur dan masyayikh Tebuireng ini berlangsung selama dua hari yakni pada tanggal 19-20 Desember 2024. Sementara, acara puncak haul dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2024.

Acara bahtsul masail nasional ini berjalan dengan lancar dan berhasil menghasilkan jawaban dari permasalahan kontemporer yang menjadi isu pembahasan. Diantara permasalahan yang menjadi topik pembahasan adalah bullying, stunting akibat pernikahan dini dan problematika proposal dalam sebuah acara.

Acara bahtsul masail nasional ini ditutup oleh KH Achmad Roziqi mewakili Pengasuh Pesantren Tebuireng. Ia berharap hasil dari acara tersebut tidak hanya bermanfaat di dunia tapi juga membawa pahala yang berlimpah kelak di akhirat.

“mudah-mudahan, seluruh hasil keputusan bahtsul masail baik di jalsah pertama maupun kedua menjadi ilmu yang bermanfaat bagi kita semua yang insyaAllah pahalanya akan kita dapatkan di dunia dan akhirat,” pungkasnya.

Penulis: Thowiroh

Baca juga: Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren

Previous Post

Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren

Next Post

Jokes Ning Inayah Wahid Hibur Para Tamu di Puncak Haul ke-15 Gus Dur

tebuireng.co

tebuireng.co

tebuireng.co adalah Media Tebuireng Initiatives yang bertujuan untuk meneruskan cita-cita besar Gus Sholah dan para masyayikh tebuireng

Next Post
Ning Inayah Wahid memberi sambutan pada acara puncak haul ke-15 Gus Dur. Foto: Youtube Tebuireng Official

Jokes Ning Inayah Wahid Hibur Para Tamu di Puncak Haul ke-15 Gus Dur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Jalanan dan Kaitannya dengan Karakter
  • Santri Ikuti Seleksi CBT MQKN 2025, Tujuh Kode Ujian Catat Skor Sempurna
  • Serangan Iran Dinilai Jadi Babak Baru dalam Sejarah Israel
  • Ferry Irwandi: Logical Fallacy Argumen Gus Ulil
  • Gus Ulil Sebut Platform X sebagai Medan Penting dalam Perang Narasi Global

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng