• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Adidas Minta Maaf Usai Sebut Wayang dari Malaysia

Syarif Abdurrahman by Syarif Abdurrahman
2021-11-17
in News, Seni & Budaya
0
Adidas Minta Maaf

Adidas Minta Maaf di IG usai sebut wayang kulit dari Malaysia

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

tebuireng.co – Adidas meminta maaf dalam unggahan story terbarunya @adidassg lantaran mengungkapkan wayang kulit dari Malaysia. Adidas minta maaf dan mengakui wayang kulit aslinya berasal dari Indonesia.

Dalam unggahannya dia menyebut bahwa wayang kulit adalah bagian dari budaya Malaysia. Namun, mereka meminta maaf karena tak menuliskan bahwa wayang kulit aslinya berasal dari Indonesia.

Adidas memberikan pernyataan resminya terkait hal tersebut. Pernyataan ini dimuat dalam instastory @adidassg. Kami sungguh meminta maaf karena ketidaksengajaan (untintentional offence) yang sudah terjadi dan sekarang kami mengubah unggahan kami.

“Terima kasih sudah menghubungi kami. Sementara wayang kulit adalah bagian penting dalam warisan budaya Malaysia, kami seharusnya menyoroti (bahwa Wayang Kulit) asli dari Indonesia dalam unggahan kami.

Adidas mengatakan bekerja dengan artist untuk mengembangkan desain soal budaya yang menggambarkan Malaysia dan Asia Tenggara, Adidas benar-benar terinspirasi dari kekayaan budaya di negara-negara di Asia Tenggara.

Untuk menghindari kerancuan, baik brand atau artist tidak mengklaim karya seni dari Indonesia. Kami berterima kasih sekali lagi atas support kepada brand dan kepada creators yang berkolaborasi untuk merayakan budaya unik sebagai identitas budaya.

Selain meminta maaf dan mengakui bahwa wayang kulit adalah asli Indonesia, brand sepatu olahraga tersebut dan juga artist pembuat desain sepatu tersebut tidak bermaksud mengklaim karya seni dari Indonesia.

“Untuk menghindari kerancuan, baik brand atau artist tidak mengklaim karya seni dari Indonesia,” imbuhnya.

Adidas juga mengakui bahwa mereka sudah memperbaiki unggahan di laman instagramnya dengan menambahkan Indonesia sebagai negara asal warisan budaya wayang kulit. 

“Originating from Indonesia, Wayang Kulit has inspired other parts of Southeast Asia,” tulis @adidassg dalam unggahan terbarunya.

Sebagaimana dilansir dari laman UNESCO, pertunjukan wayang kulit memang telah diakui sebagai warisan budaya tak benda dari Pulau Jawa, Indonesia pada 2003.

Kontroversi terjadi ketika dalam lamannya, Adidas merilis produk koleksi barunya yang bertema wayang kulit dan menyebutnya berasal dari Malaysia.

Produk yang masuk dalam koleksi City Pack ini diumumkan melalui akun Instagram resmi Adidas Singapura pada Rabu (10/11/2021) lalu dan dirilis satu hari setelahnya. Tak ayal, kecaman pun bermunculan di kolom komentar unggahan tersebut.

 

Tags: Budaya IndonesiaBudaya MalaysiaIndonesiaWayang Kulit
Previous Post

Faizal Assegaf Serang NU, Ini Kata Arrazy Hasyim

Next Post

Isu Kudeta Militer Terhadap Gus Dur

Syarif Abdurrahman

Syarif Abdurrahman

Santri Pondok Pesantren Tebuireng.

Next Post
Isu Kudeta Militer

Isu Kudeta Militer Terhadap Gus Dur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Jalanan dan Kaitannya dengan Karakter
  • Santri Ikuti Seleksi CBT MQKN 2025, Tujuh Kode Ujian Catat Skor Sempurna
  • Serangan Iran Dinilai Jadi Babak Baru dalam Sejarah Israel
  • Ferry Irwandi: Logical Fallacy Argumen Gus Ulil
  • Gus Ulil Sebut Platform X sebagai Medan Penting dalam Perang Narasi Global

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng