Wakil Rektor Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy), Abdullah Aminuddin Aziz optimis program Bisantren bisa menjadi penunjang misi presiden Prabowo Subianto dalam pemberdayaan pesantren. Hal tersebut disampaikan dalam acara Final Business Competition yang dilaksanakan di Aula Gedung A Universitas Hasyim Asy’ari, Ahad (26/10/25).
Sebagaimana yang diketahui bahwa Presiden Prabowo akan membentuk Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren di bawah Kementerian Agama (Kemenag) sebagai salah satu bentuk dukungan pemerintah terhadap pengembangan pesantren di seluruh Indonesia.
Dengan adanya Ditjen Pesantren ini menjadi bukti bahwa pemerintah tidak hanya hadir dalam mendukung perkembangan pesantren akan tetapi juga memperkuat fungsi pesantren di bidang pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.
“Program seperti Bisantren ini menjadi bagian penting untuk mencetak santri dan mahasiswa agar tidak hanya kuat dalam teori, tetapi juga memiliki kemampuan praktik di dunia nyata. Hal ini akan menjadi modal penting agar ke depan mereka bisa mandiri dan memiliki keterampilan yang menunjang kemandirian ekonomi,” jelasnya.
Warek Universitas Hasyim Asy’ari tersebut juga menambahkan bahwa sebagaimana komitmen Unhasy untuk menjadi kampus yang mendorong lahirnya generasi santri dan mahasiswa yang siap dalam kemandirian ekonomi kedepannya, hadirnya program Bisantren yang dinaungi oleh Ipang Wahid Stratejik ini juga dianggap sangat relevan dengan arah pengembangan kampus berbasis pemberdayaan dan inovasi.
Dalam kesempatan tersebut, Ia juga mengapresiasi kualitas pelaksanaan kegiatan babak final yang dinilai sangat baik, dengan kehadiran para juri kompeten di bidang bisnis dan kewirausahaan. Menurutnya, atmosfer kompetisi yang positif akan melahirkan banyak ide inovatif dari kalangan santri dan mahasiswa.
“Program ini sangat bagus, apalagi dengan juri yang berpengalaman. Karena itu, berkompetisilah dengan baik, jadikan ajang ini sebagai wadah pembelajaran untuk menyiapkan diri menjadi generasi yang kreatif dan mandiri,” pesannya.
Baca juga: Gus Ipang Wahid Siap Pimpin Perubahan Besar untuk UNHASY
