• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Faizal Assegaf dan Motif Menjelekkan Kiai Hasyim

Syarif Abdurrahman by Syarif Abdurrahman
2021-10-27
in Kiai, News, Tokoh
0
Faizal Assegaf dan Motif Menjelekkan Kiai Hasyim

Faizal Assegaf dan Motif Menjelekkan Kiai Hasyim.

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

teburieng.co – Kritikus Faizal Assegaf belakangan memberikan kritik keras dan membabi buta kepada loyalis Nahdlatul Ulama (NU) dan sosok Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari.

Faizal Assegaf mengatakan NU hanya mengklaim sebagai ormas aswaja terbesar dan menggunakan aswaja untuk tujuan politik. Faizal juga mengkritik kaum NU yang mencintai KH M Hasyim Asyari.

Ia bahkan mensejajarkan Kiai Hasyim Asy’ari dengan Permadi Arya alias Abu Janda selaku pegiat media sosial dan menyebutnya bukanlah panutan Islam.

“Kalian dedengkot dan loyalis NU berhenti gombalin umat dengan mengkultuskan Hasyim Asy’ari dan seenaknya mengklaim NU sebagai Ormas terbesar dengan dalih Aswaja,” ucap Faizal, Jumat (22/10/2021).

Faizal Assegaf menyinggung bahwa fanatisme dan asabiah kepada dua tokoh NU, KH M Hasyim Asy’ari dan Gus Dur, adalah bentuk nyata perbudakan akal yang menyesatkan.

“Islam tidak butuh NU, Gus Dur, dan embel-embel Hasyim Asy’ari. Kualat kalian!” imbuhnya

Serangan dari Faizal Assegaf menarik perhatian orang banyak. Secara organisasi, NU tidak menyerang Faizal Assegaf selama ini.

Selain menyerang Kiai Hasyim Asy’ari dan Gus Dur, Faizal juga menyerang Gus Mus dan Gus Baha.

Sehingga timbul pertanyaan, apa agenda di balik ucapan Faizal Assegaf tersebut. Beberapa dugaan motif serangan Faizal Assegaf ke NU antara lain:

Pertama, ingin menarik simpatik dari kelompok yang kontra dengan NU selama ini. Ia berharap menjadi senjata untuk menyerang. Ia berharap bisa melakukan konsilidasi untuk menjadikan NU musuh bersama.

Kedua, Faizal Assegaf butuh pansos lewat kepopuleran KH M Hasyim karena resolusi jihad dan menjelang muktamar NU. Selama ini, rekam jejak Faizal Assegaf memang suka mengkritik seseorang dan akhirnya ia menjadi sorotan media.

Ketiga, motif selanjutnya yaitu ada tujuan politik jangka panjang yang digerakkan secara sengaja, terarah, terencana dan terorganisir untuk merusak NU.

Keempat, untuk mencari keuntungan finansial lewat konten dan diundang oleh pembenci NU. Faizal bisa juga mendapat pesanan dari kelompok tertentu agar terus menjelekkan NU.

Beberapa cuitan FA di Twitter. (Ist.)

Ketua Cyber Indonesia Husin Shihab menganggap pernyataan kritikius politik, Faizal Assegaf mengandung unsur hoaks dan ujaran kebencian terhadap NU.

Husin Shihab juga meminta pihak kepolisian segera menyelesaikan persoalan ini.

Menurut Husin Shihab, narasi yang dinyatakan Faizal Assegaf terbilang membuat gaduh dan harus segera diselesaikan. Ia khawatir jika narasi-narasi seperti itu dibiarkan dampaknya bisa semakin besar.

“Saya yakin Kapolri @ListyoSigitP @DivHumas_Polri @CCICPolri bisa lekas selesaikan ini,” katanya melalui akun Twitter @HusinShihab, Minggu (24/10/2021).

“Baiknya FA mau hapus cuitannya, unsur Hoax dan Hatespeech terhadap NU juga masuk. Hati-hati,” tambahnya.

Sementara itu, menanggapi ucapan-ucapan Faizal Assegaf tersebut, Abdillah Toha geram hingga mengatakan Faizal contoh Muslim yang bodoh.

“Inilah contoh Muslim bodoh yang memanfaatkan kebebasan berbicara untuk menyalurkan nafsunya yang keblinger,” katanya melalui akun Twitter pribadi @AT_AbdillahToha Sabtu, 23 Oktober 2021.

Eks Anggota DPR RI ini pun menuding Faizal hendak memecah belah umat Islam dengan pernyataan yang disampaikannya.

“Ingin memecah belah umat Islam?” tandasnya

Selama ini, Faizal dikenal sebagai salah satu pendiri Alumni 212. Alumni 212 sebuah bekas simpatisan gerakan yang menyeret mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke penjara atas pidana penistaan agama.

Namun, belakangan, Faizal dipecat dari Alumni 212 lantaran pernyataannya yang dinilai menyerang Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Shihab.

Tak hanya Fahri, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun pernah menjadi sasaran cuitan Faizal. Ia meyakini, Anies telah memperalat Rizieq dalam Pilkada DKI 2017.

Pada 9 Maret 2018, Faizal pun pernah terseret masalah hukum. Tim Advokasi DPP Gerindra melaporkan Faizal ke Bareskrim Polri, gara-gara mengomentari seorang Fadli Zon.

Tags: faizal assegafGus Durhina NUKH. M. Hasyim Asy’ariNahdlatul UlamaSantri
Previous Post

Madrasah Anak Tiri dan Usul Pembubaran Kementerian Agama

Next Post

Mengenal Kiai Usman, Leluhur Hadratussyaikh

Syarif Abdurrahman

Syarif Abdurrahman

Santri Pondok Pesantren Tebuireng.

Next Post
Mengenal Kiai Usman, Leluhur Hadratussyaikh

Mengenal Kiai Usman, Leluhur Hadratussyaikh

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Mubeng Beteng, Tradisi Masyarakat Yogyakarta Memasuki Bulan Muharam
  • Jalanan dan Kaitannya dengan Karakter
  • Santri Ikuti Seleksi CBT MQKN 2025, Tujuh Kode Ujian Catat Skor Sempurna
  • Serangan Iran Dinilai Jadi Babak Baru dalam Sejarah Israel
  • Ferry Irwandi: Logical Fallacy Argumen Gus Ulil

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng