• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Anjuran Menjalin Hubungan Baik dengan Tetangga

Thowiroh by Thowiroh
2024-06-10
in Hadits, Keislaman
0
Anjuran Menjalin Hubungan yang Baik dengan Tetangga (Ist).

Anjuran Menjalin Hubungan yang Baik dengan Tetangga (Ist).

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp


Menjalin hubungan baik dengan tetangga termasuk perkara yang dianjurkan. Hal ini sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah dalam hadis


حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو غِفَارٍ حَدَّثَنِي عَلْقَمَةُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْمُزَنِيُّ حَدَّثَنِي رَجُلٌ مِنْ قَوْمِي أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ ثَلَاثَ مِرَارٍ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُحْسِنُ إِلَى جَارِهِ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَسْكُت

Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa’id, telah menceritakan kepada kami Abu Ghifar, telah menceritakan kepadaku ‘Alqamah bin ‘Abdullah Al Muzanni, telah menceritakan kepadaku seseorang dari kaumku bahwa ia mendengar Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya -beliau mengucapkannya sebanyak tiga kali- barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah berbuat baik terhadap tetangga, barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah berkata baik atau diam.” (HR.Ahmad)


Mengenai anjuran menjalin hubungan baik dengan tetangga juga disebutkan dalam hadis lain


خيرُ الأصحابِ عندَ اللهِ خيرُهم لصاحبِه، وخيرُ الجيرانِ عندَ اللهِ خيرُهم لجارِه (أخرجه الترمذي)


“Sebaik-baik sahabat di sisi Allah adalah mereka yang paling baik kepada sahabatnya, dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah mereka yang paling baik kepada tetangganya.” (HR at-Tirmidzi).


Hadis ini menjelaskan bahwa orang yang dekat dengan Allah dengan membawa pahala yang besar adalah mereka yang berbuat baik kepada tetangganya. Memberikan bantuan saat tetangga mengalami kesulitan, berbagi makanan, dan menghibur ketika tetangga sedang dalam kesusahan. Rasulullah bersabda


وَاللَّهِ لَا يُؤْمِنُ وَاللَّهِ لَا يُؤْمِنُ وَاللَّهِ لَا يُؤْمِنُ قِيلَ وَمَنْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الَّذِي لَا يَأْمَنُ جَارُهُ بوَائِقَهُ. رواه البخاري


Demi Allah, tidak sempurna imannya, demi Allah tidak sempurna imannya, demi Allah tidak sempurna imannya.” Rasulullah saw. ditanya “Siapa yang tidak sempurna imannya wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Seseorang yang tetangganya tidak merasa aman atas kejahatannya.” (HR al-Bukhari).


Menjalin hubungan baik dengan tetangga memiliki beberapa keutamaan. Diantaranya bisa menjadi perantara untuk masuk surga sebagaimana dijelaskan dalam hadis


عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ فُلَانَةَ يُذْكَرُ مِنْ كَثْرَةِ صَلَاتِهَا وَصِيَامِهَا وَصَدَقَتِهَا غَيْرَ أَنَّهَا تُؤْذِي جِيرَانَهَا بِلِسَانِهَا قَالَ هِيَ فِي النَّارِ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَإِنَّ فُلَانَةَ يُذْكَرُ مِنْ قِلَّةِ صِيَامِهَا وَصَدَقَتِهَا وَصَلَاتِهَا وَإِنَّهَا تَصَدَّقُ بِالْأَثْوَارِ مِنْ الْأَقِطِ وَلَا تُؤْذِي جِيرَانَهَا بِلِسَانِهَا قَالَ هِيَ فِي الْجَنَّةِ


dari Abu Hurairah berkata, Seorang lelaki berkata, “Wahai Rasulullah, ada seorang wanita yang terkenal dengan banyak salat, puasa dan sedekah, hanya saja ia menyakiti tetangganya dengan lisannya, ” maka beliau bersabda, “Dia di neraka.” Lelaki itu berkata, “Wahai Rasulullah, ada seorang wanita yang terkenal dengan sedikit puasa, sedekah dan salatnya, ia hanya bersedekah dengan sepotong keju, tetapi ia tidak menyakiti tetangganya dengan lisannya, ” maka beliau bersabda, “Dia di surga.” (HR.Ahmad)


Demikian anjuran untuk menjalin hubungan baik dengan tetangga sebagaimana dijelaskan dalam hadis.

Baca juga:Keutamaan Dzulhijjah, Bulan Terakhir dalam Kalender Hijriah

Previous Post

Keutamaan Dzulhijjah, Bulan Terakhir dalam Kalender Hijriah

Next Post

Merawat Lingkungan dalam Perspektif Hadis

Thowiroh

Thowiroh

Menulis untuk keabadian. Alumni Ma'had Aly Hasyim Asy'ari Pesantren Tebuireng.

Next Post
Merawat Lingkungan dalam Perspektif Hadis

Merawat Lingkungan dalam Perspektif Hadis

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Lima Prinsip Dasar Menjaga Lingkungan Menurut Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi
  • Buka MQK 2025, Menag Dorong Eksplorasi Turats untuk Pelestarian Lingkungan
  • Erick Thohir: Sport Tourism Memiliki Peran Vital Pembangunan Bangsa
  • Menag Salurkan Bantuan ke Pesantren Al Khoziny dan Pastikan Pencegahan Kejadian Serupa
  • Buku-buku yang Pernah Dilarang di Indonesia

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng