• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

2 Hal Penting dalam Isra’ Mi’raj menurut Prof Quraish Shihab

Oleh: Thowiroh

tebuireng.co by tebuireng.co
2024-02-08
in Keislaman
0
2 Hal Penting dalam Isra' Mi'raj menurut Prof Quraish Shihab

2 Hal Penting dalam Isra' Mi'raj menurut Prof Quraish Shihab (Ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Peristiwa Isra’ Mi’raj merupakan salah satu peristiwa penting dan bersejarah dalam Islam. Menurut Prof Quraish Shihab, peristiwa Isra’ Mi’raj adalah salah satu perjalanan seorang hamba menuju Allah yang mana di dalam peristiwa tersebut terdapat 2 hal penting yang harus diperhatikan.

Pertama adalah Prof Quraish Shihab mengatakan bahwa dalam peristiwa tersebut yang melakukan Isra’ adalah Allah bukan Nabi Muhammad. Menurutnya, hal ini bisa diartikan bahwa pada dasarnya Nabi Muhammad di-Isra’-kan oleh Allah.  Sesuai dengan Al-Qur an surah Al-Isra ayat 1

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

“Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.” (Q.S Al-Isra :1)

Walaupun terlihat Nabi Muhammad sendiri yang melakukan perjalanan namun pada hakikatnya yang memberikan kuasa terhadap Nabi Muhammad adalah Allah. Sebagaimana dikatakan oleh para ulama bahwa semua hal terjadi atas kehendak dan kuasa Allah.

Hal penting yang kedua dalam peristiwa Isra’ Mi’raj menurut Prof Quraish Shihab adalah percaya dan yakin terhadap apa yang dilihat, dialami, dan diceritakan oleh Nabi Muhammad kepada para sahabatnya selama peristiwa Isra’ Mi’raj. Bahkan meski hal tersebut seakan tidak masuk logika.

Ia menjelaskan bahwa dalam hidup, terdapat peristiwa dzahir (nyata terlihat) dan batin (tidak nyata terlihat) yang pada hakikatnya keduanya sama-sama ada. Contoh sederhana yang disebutkan dalam Al-Qur an adalah mengenai hakikat orang yang memakan hak anak yatim

اِنَّ الَّذِيْنَ يَأْكُلُوْنَ اَمْوَالَ الْيَتٰمٰى ظُلْمًا اِنَّمَا يَأْكُلُوْنَ فِيْ بُطُوْنِهِمْ نَارًا ۗ وَسَيَصْلَوْنَ سَعِيْرً

“Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api dalam perutnya dan mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).” (QS. An-Nisa :10)

Prof Quraish Shihab menjelaskan bahwa meski pada dasarnya ketika seseorang memakan hak anak yatim yang terlihat oleh mata adalah berupa makanan namun pada hakikatnya, saat itu juga ia telah memakan api neraka sebagaimana yang telah disebut dalam Al-Qur an.

Prof Quraish Shihab juga menjelaskan bahwa di antara segala kejadian yang dialami dan dilihat oleh Nabi Muhammad selama perjalanan Isra’ Mi’raj seperti balasan dari apa yang dilakukan manusia di dunia, mengandung hikmah agar dakwah yang disampaikan oleh Nabi Muhammad bukan hanya sekedar teori namun sebuah keyakinan yang pasti karena Nabi Muhammad pernah melihatnya sendiri. Wallahua’lam Bisshowab

Baca juga: Isra’ Mi’raj, Cara Allah Menghibur Rasulullah

Tags: Isra' Mi'rajProf Quraish Shihab
Previous Post

Dalam Pilpres, NU Berada Dimana dan Harus Bagaimana?

Next Post

Pernyataan Sikap Netral Pesantren Tebuireng di Tahun Politik

tebuireng.co

tebuireng.co

tebuireng.co adalah Media Tebuireng Initiatives yang bertujuan untuk meneruskan cita-cita besar Gus Sholah dan para masyayikh tebuireng

Next Post
Pernyataan Sikap Netral Pesantren Tebuireng di Tahun Politik

Pernyataan Sikap Netral Pesantren Tebuireng di Tahun Politik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Syahadat Intelektual: Membumikan Nabi di Era Gen Z
  • Alumni Pesantren Gelar Aksi Damai di Depan Gedung Trans7, Tanggapi Tayangan Xpose Uncensored
  • Sigap, Menag Bakal Libatkan Pimpinan Pesantren Bahas Standar Bangunan
  • Lima Prinsip Dasar Menjaga Lingkungan Menurut Syaikh Yusuf Al-Qaradhawi
  • Buka MQK 2025, Menag Dorong Eksplorasi Turats untuk Pelestarian Lingkungan

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng