tebuireng.co- Mengenal Rasulullah melalui catatan KH Hasyim Asyari yang dimuat dalam kitabnya Irsyadus Sari. Mengenal Rasulullah adalah usaha awal untuk menciptakan rasa cinta agar kemudian mendatangkan rasa rindu. Hal tersebut bisa dilakukan dengan mempelajari sirah atau sejarah hidup rasul, mengkaji hadistnya atau atsar dari para sahabat tentang rasul sehingga sebagai umatnya mampu meneladani sifat dan akhlaknya.
Sebagaimana disebutkan bahwa rasulullah adalah sosok suri tauladan terbaik dalam setiap sisi kehidupan. Allah berfirman
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ
Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah.
Hadratussyaikh Hasyim Asyari, pendiri jamiyyah Nahdlatul Ulama (NU) yang merupakan sosok ulama ahli hadist,menuliskan dalam kitabnya irsyadus sari satu catatan khusus mengenai sifat rasulullah, Ia juga menuliskan tentang fadilah setiap yang menyimpan satu lembar catatan tersebut dalam rumah karena sebab kecintaan kepada Rasulullah maka akan terselamatkan dari bala’ dunia, rizki dan pekerjaannya akan diberkahi, serta akan mendapat syafa’at Rasulullah di dunia dan akhirat kelak atas izin Allah.
Dalam catatan tersebut berisi satu hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah tentang bagaimana sifat Rasulullah yang ditanyakan kepada sayyidina Ali. Dalam hadis tersebut dijelaskan karakteristik Rasulullah dari berbagai sisi diantaranya dari sisi Hissiyah atau bentuk fisik, khuluqiyah atau akhlak dan maknawiyah atau sifat rohani.
Dari sisi hissiyah disebutkan diantaranya bahwa Rasulullah adalah sosok yang tidak terlalu tinggi dan juga tidak terlalu pendek, putih matanya berwarna sangat putih, tangannya lebar, bahunya besar jika berdiri bersama beberapa manusia lainnya terlihat lebih tinggi, jika berjalan bersama terlihat seakan awan menaungi dan rasulullah dilahirkan dari bangsa Quraisy yang berbahasa arab.
Dari sisi akhlaknya disebutkan bahwa Rasulullah adalah orang yang ramah, penyayang, suka memaafkan, ucapannya terpuji dan Rasulullah adalah sosok pemberi syafaat kelak di hari kiamat. Sedangkan sifat maknawiyah atau rohaninya digambarkan bahwa Rasulullah bercahaya seperti bulan, hatinya bersih, mempunyai semangat yang tinggi serta mempunyai kedudukan yang Mulia dan beberapa sifat lainnya.
Catatan tersebut di tulis oleh Mbah Hasyim pada tahun 1359 tepatnya pada hari ahad, 8 sya’ban atau 15 September 1940. Lengkap Dengan fadilah sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya.
Wallahua’lam bisshowab
Baca juga: Sejarah Bulan Rabiul Awal sebagai Bulan Kelahiran Nabi