• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Zentangle, Teknik Meditasi dengan Seni

Oleh: Thowiroh

tebuireng.co by tebuireng.co
2023-11-23
in Galeri, Seni & Budaya
0
Zentangle, Teknik Meditasi dengan Seni

Zentangle, Teknik Meditasi dengan Seni (ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Zentangle merupakan salah satu seni yang di bisa dijadikan sebagai alternatif dalam teknik meditasi. Hal ini karena,  Zentangle diyakini sebagai bentuk kesenian yang menenangkan atau self-soothing berkat sifat repetitifnya.

Secara harfiah, Zen diartikan sebagai kondisi mental di mana benak manusia bebas dari penjara pikiran sehingga terbuka untuk menerima segala hal. Sedangkan tangles adalah  suatu teknik menggambar abstrak berulang-ulang hingga menjadi pola terstruktur.

Dalam mempraktekannya pun tidak perlu keahlian khusus karena teknik menggambar Zentangle sangat mudah. Yakni hanya perlu untuk menggambarkan garis-garis dengan bebas kemudian mengulang-ulang hingga membentuk suatu pola. Hal inilah yang dirasa sangat bermanfaat dalam melatih kefokusan sehingga akhirnya bisa meningkatkan kejernihan pikiran dan kesadaran diri.

Pada tahap menggambar pun juga tidak perlu khawatir bagaimana membuat  hasil akhirnya  terlihat bagus dan rapi. Sebab, dalam proses menggambar Zentangle idealnya  dilakukan dengan mudah, menyenangkan, dan menjadikan pikiran santai karena  tujuan utama  Zentangle yang merupakan bentuk terapi psikis.

Dalam teknik menggambar Zentangle juga tidak mengenal konsep penggunaan penghapus, sehingga seni ini juga dikenal mengajarkan pembuatnya untuk merangkul akan sebuah kesalahan dan tetap tenang melanjutkan proses menggambar hingga selesai. Penekanan terhadap konsep tanpa tujuan pada seni inilah yang juga dianggap sebagai latihan untuk meningkatkan kesadaran diri.

Beberapa teknik menggambar yang juga hampir mirip seperti Zentangle adalah scribble dan doodle. Perbedaan utama antara Zentangle dengan keduanya adalah teknik menggambar Zentangle yang dilakukan dengan santai, tenang dan tanpa memikirkan bentuk atau hasil akhir dari gambar tersebut.

Zentangle juga bisa dikatakan mirip dengan seni batik karena gambaran polanya yang hampir sama. Perbedaan nya adalah setiap pola yang digambar dalam seni batik  memiliki filosofi dan makna tersendiri. Sedangkan Zentangle tidak.

Zentangle pertama kali dikenalkan oleh Rick Roberts dan Maria Thomas dalam bukunya The Book of Zentangle. Meski sebelum nya juga dikatakan bahwa sudah ada teknik menggambar yang hampir sama dengan Zentangle yang telah dikenalkan oleh Carol Edmonston dengan nama Sacred Doodle.

Proses meditasi dengan menggunakan teknik menggambar Zentangle sangat cocok dilakukan untuk menghilangkan stress. Seiring perkembangan zaman, proses menggambar dengan teknik ini bisa menghasilkan gambar yang beragam dan indah. Zentangle bisa menghasilkan gambar dengan motif tumbuhan, hewan dan bahkan manusia.

baca juga: Seni Tenun dan Jahit dalam Konteks Islam

Tags: meditasizentangle
Previous Post

Gubernur Khofifah Tetapkan Kenaikan UMP Jatim di 2024

Next Post

2 Bocah Asal Madura Nekat Kendarai Sepeda Motor ke Jakarta

tebuireng.co

tebuireng.co

tebuireng.co adalah Media Tebuireng Initiatives yang bertujuan untuk meneruskan cita-cita besar Gus Sholah dan para masyayikh tebuireng

Next Post
2 Bocah Asal Madura Nekat Kendarai Sepeda Motor ke Jakarta

2 Bocah Asal Madura Nekat Kendarai Sepeda Motor ke Jakarta

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Etika Bertetangga dalam Hadis Nabi
  • Kemenag Resmi Memulai MQKN ke-8 dengan Tahapan Seleksi Via CBT Berbasis Kitab Kuning
  • Qailulah, Rahasia Tidur Siang Ala Nabi
  • Tafsir Surah Qaf Ayat 18: Pentingnya Menjaga Lisan
  • Dhau’ Al-Mishbah fi Bayani Ahkam An-Nikah, Panduan Pernikahan Karya Kiai Hasyim

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng