tebuireng.co- Wukuf di Arafah merupakan puncak dari rangkaian pelaksanaan ibadah haji di Mekkah. Wukuf menjadi salah satu ibadah yang sakral karena merupakan simbolis dalam pelaksanaan ibadah haji. Wukuf adalah rukun yang tidak boleh dilewati. Tanpa wukuf, maka ibadah haji yang dilaksanakan tidak sah. Rasulullah bersabda:
أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَنْبَأَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ بُكَيْرِ بْنِ عَطَاءٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَعْمَرَ قَالَ شَهِدْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَتَاهُ نَاسٌ فَسَأَلُوهُ عَنْ الْحَجِّ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْحَجُّ عَرَفَةُ فَمَنْ أَدْرَكَ لَيْلَةَ عَرَفَةَ قَبْلَ طُلُوعِ الْفَجْرِ مِنْ لَيْلَةِ جَمْعٍ فَقَدْ تَمَّ حَبُّهُ
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim, ia berkata, telah memberitakan kepada kami Waki’, ia berkata, telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Bukair bin ‘Atho’ dari Abdur Rahman bin Ya’mar, ia berkata, saya menyaksikan Rasulullah didatangi manusia kemudian bertanya kepadanya mengenai haji, lalu Rasulullah bersabda, “Inti Haji adalah wukuf di Arafah, barang siapa yang mendapatkan malam Arafah sebelum terbit fajar dari malam jam’ (waktu sore pada hari Arafah maka hajinya telah sempurna.” (HR. Imam Nasa’i)
Wukuf bisa dilaksanakan sejak tergelincirnya matahari pada hari Arafah atau tanggal 9 Dzulhijjah hingga munculnya fajar di hari Nahar atau tanggal 10 Dzulhijjah. Selain melaksanakan wukuf bagi jamaah haji di Mekkah, pada momentum hari Arafah, seluruh umat Islam dianjurkan untuk melakukan puasa sunah. keutamaan puasa Arafah dijelaskan dalam beberapa hadis, di antaranya adalah hadis riwayat Imam Muslim
صوم يوم عرفة يكفر سنتين ماضية ومستقبلة وصوم يوم عاشوراء يكفر سنة ماضية
“Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas.” (HR Muslim)
Hari Arafah juga termasuk hari yang istimewa karena memiliki banyak keutamaan yang tidak hanya diberikan kepada mereka yang sedang melaksanakan ibadah wukuf di Arafah namun juga kepada semua umat manusia, diantaranya yakni Allah akan mengampuni dosa setiap yang bertaubat dan memohon ampunan pada-Nya. Dalam riwayat Abu Dawud dijelaskan
إذا كان عشية يوم عرفة لم يبق أحد في قلبه مثقال ذرة من إيمان إلا غفر له قيل له: أللمعروف خاصة أم للناس عامة؟ قال: بل للناس عامة
“Jika tiba hari Arafah, tidaklah seseorang masih mempunyai setitik iman dalam hatinya melainkan ia akan diampuni.” Lantas ada yang bertanya: “Ya Rasulallah, apakah terkhusus bagi yang wukuf di Arafah saja atau untuk semua manusia..?” Rasulullah menjawab: “Untuk semua manusia.” (HR. Abu Dawud) Wallahua’lambisshowab.
Baca juga: Hari Arofah, Hari Terbaik di Dunia