Badan Meteorologi Dunia (WMO) ingatkan pada seluruh pemerintahan di dunia untuk terus siaga hadapi peristiwa El-Nino yang diperkirakan akan terjadi pada selama paruh waktu 2023.
El-Nino disebut sebagai pola iklim alami di Samudra Pasifik tropis yang membawa suhu permukaan laut yang lebih hangat dari rata-rata dan berpengaruh besar terhadap cuaca di bumi. Peristiwa El-Nino merupakan kejadian yang cukup langka namun memiliki dampak yang luar biasa bagi kehidupan makhluk hidup di bumi sehingga seluruh pemerintahan di dunia harus waspada.
Sekretaris Jenderal WMO, Petteri Taalas mengatakan bahwa dengan adanya El Nino akan sangat meningkatkan kemungkinan terpecahnya rekor suhu dan memicu gelombang panas yang lebih ekstrem di banyak bagian dunia, baik di daratan maupun lautan.
Tahun 2016, tercatat sebagai tahun terpanas karena adanya perpaduan kuat antara El Nino dengan pemanasan akibat pembakaran bahan bakar fosil manusia. Di Indonesia sendiri, peristiwa El Nino terakhir terjadi pada tahun 2019. Hal tersebut berakibat pada meningkatnya kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) akibat csuhu panas yang tinggi, serta produksi padi menurun akibat sawah yang banjir pada awal tahun.
Adanya peristiwa El Nino membuat pola iklim menjadi tidak normal. Hal tersebut bisa menyebabkan beberapa musibah alam yang bisa dialami oleh banyak negara. seperti kebakaran hutan, banjir, angin topan dan memperburuk kekeringan.
Deklarasi peluang munculnya El-Nino merupakan hal yang sangat penting untuk diwaspadai sejak dini oleh pemerintahan di seluruh dunia. Mengingat El-Nino tidak hanya membahayakan nyawa makhluk hidup, namun juga bisa berdampak pada kegiatan mata pencaharian masyarakat.
Data sebelumnya menunjukkan bahwa peristiwa El-Nino telah menimbulkan kerugian besar di tahun-tahun yang lalu. Seperti El-Nino yang terjadi pada tahun 1997-1998 telah membuat kerugian pendapatan global sebesar US$5,7 triliun atau sekitar Rp85.747 triliun saat ini.
Oleh sebab itu, deklarasi mengenai adanya El-Nino bisa menjadi acuan bagi seluruh pemerintahan untuk terus siaga, dan mulai mempertimbangkan strategi yang bisa dilakukan guna mengantisipasi beberapa musibah yang bisa saja terjadi.
