• About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
LSPT
Home Keislaman Akidah

Wahabi Melarang Perjalanan Ziarah Makam Ulama

Syarif Abdurrahman by Syarif Abdurrahman
2022-01-03
in Akidah, Fiqih, Hadits, Kitab Kuning, Pendidikan
1 0
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
LSPT

tebuireng.co – Dai Wahabi Mizan Qudsiyah melarang perjalanan ziarah makam Ulama di Lombok. Wahabi tersebut mengatakan makam-makam di Lombok Tain Acong (Tai Anjing).

Karena akun FB saya di-tag oleh saudara-saudara kami di Lombok dan meminta jawaban atas ulah seorang ustaz dari Salafi yang melarang ziarah kubur para ulama, sembari mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas diucapkan, maka saya berjanji akan menuliskan dalilnya.

Sebenarnya sudah ada seorang ustaz di Lombok yang memberi jawaban lengkap dalam hukum Fikih. Bisa anda baca di link berikut:https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=5359859714029536&id=100000166800584

Saya hanya akan memberi jawaban atas dalil dari Ustaz Salafi. Beliau sama seperti Salafi lainnya melarang melakukan perjalanan ziarah makam para ulama dengan mengutip riwayat:

ﻋﻦ ﻗﺰﻋﺔ، ﻗﺎﻝ: ﺳﺄﻟﺖ ابن ﻋﻤﺮ: ﺁﺗﻲ اﻟﻄﻮﺭ؟ ﻗﺎﻝ: «ﺩﻉ اﻟﻄﻮﺭ ﻭﻻ ﺗﺄﺗﻬﺎ»، ﻭﻗﺎﻝ «ﻻ ﺗﺸﺪﻭا اﻟﺮﺣﺎﻝ ﺇﻻ ﺇﻟﻰ ﺛﻼﺛﺔ ﻣﺴﺎﺟﺪ

Qaza’ah berkata: “Saya bertanya kepada Ibnu Umar apakah saya boleh mendatangi bukit Thur?” Ibnu Umar menjawab: “Tinggalkan Thur, jangan kau datangi. Tidaklah diperbolehkan melakukan perjalanan kecuali ke 3 Masjid” (Mushannaf Ibni Abi Syaibah).

Hadis yang dijadikan dalil oleh Syekh Ibnu Taimiyah dan para pengikutnya yang melarang melakukan ziarah ke makam ulama adalah hadis berikut:

لَا تُشَدُّ الرِّحَالُ إِلَّا إِلَى ثَلَاثَةِ مَسَاجِدَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَمَسْجِدِ الرَّسُولِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَسْجِدِ الْأَقْصَى

“Tidak diperbolehkan melakukan perjalanan kecuali ke tiga masjid, yaitu masjid al-Haram, masjid Rasulullah -Madinah- dan masjid al Aqsha” (HR al-Bukhari dan Muslim).

Menurut mereka hadis ini secara umum melarang dilakukan kunjungan perjalanan ziarah makam ulama. Pendapat ini dibantah oleh ulama ahli hadis bermazhab Syafi’i.

Al-Hafidz Ibnu Hajar, bahwa larangan tersebut bukan untuk ziarah kubur, tapi kunjungan ke Masjid lain dengan niat ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah. Sebab salat sunah dan iktikaf di masjid kampung kita pahalanya sama dengan di masjid di negara lain, kecuali 3 Masjid yang disebutkan dalam hadis di atas, karena keutamaan rakaatnya lebih banyak pahalanya.

Baca Juga: Pahala Ziarah Kubur

Penafsiran dari Al-Hafidz Ibnu Hajar ini berdasarkan takhsis dari hadis lain:

لاَ يَنْبَغِي لِلْمَطِيِّ أَنْ تُشَدَّ رِحَالُهُ إِلَى مَسْجِدٍ يُبْتَغَى فِيْهِ الصَّلاَةُ غَيْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَالْمَسْجِدِ اْلأَقْصَى وَمَسْجِدِي هَذَا (رواه أحمد وشهر فيه كلام وحديثه حسن)

“Seharusnya bagi pengendara tidak melakukan perjalanan ke suatu masjid untuk melaksanakan salat disana, selain masjid al-Haram, masjid al-Aqsha dan masjidku” HR Ahmad.Al-Hafidz Al-Haitsami berkata:

“Di dalam sanadnya terdapat Syahr bin Hausyab, hadisnya hasan” (Majma’ az-Zawaid IV/7). Al-Hafidz Ibnu Hajar juga menilainya hasan dalam Fathul Bari III/65)Al-Hafidz Ibnu Hajar memberi kesimpulan yang sekaligus membantah pendapat mereka:

فَيَبْطُلُ بِذَلِكَ قَوْل مَنْ مَنَعَ شَدَّ اَلرِّحَال إِلَى زِيَارَةِ اَلْقَبْرِ اَلشَّرِيفِ وَغَيْره مِنْ قُبُورِ الصَّالِحِينَ وَاَلله أَعْلَمُ

“Maka batal-lah pendapat ulama yang mengatakan dilarangnya ziarah ke makam Rasulullah dan dan makam orang-orang shaleh,” (Fathul Bari IV/197)

Perjalanan Ziarah Kubur

Dai Wahabi tersebut melarang perjalanan ziarah makam Ulama di Lombok, tidak dicontohkan sahabat nabi. Adakah riwayat secara khusus dari kalangan Sahabat yang melakukan perjalanan ziarah kubur? Ada.

ﻗﺎﻝ اﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﻣﻠﻴﻜﺔ ﻟﻤﺎ ﺗﻮﻓﻲ ﻋﺒﺪ اﻟﺮﺣﻤﻦ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﺑﻜﺮ ﺑﺎﻟﺤﺒﺸﻲ ﺃﺗﻲ ﻳﻌﻨﻰ ﺑﻪ ﺣﺘﻰ ﺩﻓﻦ ﺑﻤﻜﺔ ﻓﻈﻌﻨﺖ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﻣﻦ اﻟﻤﺪﻳﻨﺔ ﻓﺄﻗﺒﻠﺖ ﺣﺘﻰ ﻭﻗﻔﺖ ﻋﻠﻰ قبره ﺛﻢ ﺑﻜﺖ ﻋﻠﻴﻪ

Ibnu Abi Mulaikah berkata bahwa saat Abdurrahman bin Abu Bakar (Saudara Aisyah) wafat di Habasyah dan dikubur di Makkah maka Aisyah berangkat dari Madinah kemudian sampai hingga ia berdiri di makam saudaranya, Aisyah menangisinya (Ibnu Asakir, Tarikh Dimasyq)

Sama dengan riwayat berikutnya:

عن عبد الله بن أبي مليكة : أن عائشة أقبلت ذات يوم من المقابر فقلت لها : يا أم المؤمنين من أين أقبلت ؟ قالت : من قبر أخي عبد الرحمن بن أبي بكر فقلت لها : أليس كان رسول الله صلى الله عليه و سلم نهى عن زيارة القبور قالت نعم كان نهى ثم أمر بزيارتها (رواه الحاكم)

Aisyah pulang dari makam, ia ditanya dari mana? Aisyah jawab: “Dari kubur saudaraku”. Ditanya: “Bukankah ziarah dilarang?” Ia jawab: “Dulu Nabi melarang, lalu Nabi perintahkan ziarah kubur” (HR al-Hakim).

Ini video dai wahabi yang melarang ziarah makam ulama:

Penulis: KH Ma’ruf Khozin

Tags: Dakwah WahabiLombokNahdlatul UlamaSalafi WahabiUlamawahabiZiarah Kubur
Previous Post

Mengatakan Anak Bodoh Menurut Arrazy Hasyim

Next Post

Tiga Keutamaan Dua Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah

Syarif Abdurrahman

Syarif Abdurrahman

Santri Pondok Pesantren Tebuireng.

Next Post
Tiga Keutamaan Dua Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah

Tiga Keutamaan Dua Ayat Terakhir Surah Al-Baqarah

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

  • Profil Ringkas Ning Jazil, Istri Gus Kautsar

    Profil Ringkas Ning Jazil, Istri Gus Kautsar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribath Nouraniyah, Rumah Aswajanya Buya Arrazy Hasyim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Hadis Riwayah dan Dirayah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Profil Gus Iqdam, Pendiri Majelis Ta’lim Sabilu Taubah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Biografi Gus Ahmad Kafabihi Lirboyo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari peringatan G30S PKI.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #g30spki #indonesia
  • Keluarga besar Tebuireng Initiatives mengucapkan selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw 1445 H.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #pesantrentebuireng #santri #santritebuireng #nahdlatululama #nu #maulidnabi #rabiulawal #kitabkuning
  • Berbagai tradisi unik di Indonesia untuk menyambut bulan Maulid.  Baca selengkapnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #pesantrentebuireng #santri #santritebuireng #nahdlatululama #nu #maulidnabi #rabiulawal #kitabkuning
  • Perayaan hari lahir Nabi Muhammad Saw merupakan momentum yang sangat istimewa dan dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia termasuk Indonesia banyak tradisi yang dilakukan umat Islam dalam menyambut kelahiran Nabi diantaranya adalah pembacaan kitab maulid atau kitab biografi tentang nabi. Tradisi ini banyak dilakukan oleh muslim Indonesia bahkan sudah di mulai sejak masuk bulan Rabiul Awal.  Kitab-kitab maulid yang sering dibaca dan populer di kalangan masyarakat muslim Indonesia baik dalam bulan maulid atau di luar bulan maulid pada acara-acara tertentu pengajian,hajatan ataupun tasyakuran diantaranya ada kitab Maulid Al-Barzanji, Maulid Ad-Dibai, Qoshidah Burdah dan Maulid Simthudduror.  Baca selengkapnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #pesantrentebuireng #santri #santritebuireng #nahdlatululama #nu #maulidnabi #rabiulawal #kitabkuning
  • Keluarga besar Tebuireng Initiatives mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Wisuda IX Ma
  • Keluarga besar Tebuireng Initiatives mengucapkan selamat dan sukses atas diraihnya gelar sarjana dan magister untuk tim Tebuireng Initiatives yang telah menyelesaikan studinya di tahun 2023 ini.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #pendidikan #indonesia #nu #nahdlatululama #media #indonesia
  • Kementerian Agama RI melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Dit PD Pontren) mengadakan Kopdar pengelola media pesantren selama 3 hari pada tanggal 16-18 September 2023. Bertempat di KIMAYA Hotel, kota Bandung.  Media Tebuireng Initiatives (tebuireng.co) menjadi salah satu dari 30 media yang mendapat undangan dan berkesempatan mengikuti acara bertajuk “Kopdar Pengelola Media Pesantren untuk Penguatan Moderasi Beragama,” tersebut.  Acara ini juga merupakan upaya merumuskan kelola publikasi dalam menyambut Hari Santri Nasional yang dirayakan setiap tanggal 22 Oktober.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #pendiskemenag #kemenag_ri #pesantren #pesantrentebuireng #santri #santritebuireng #nahdlatululama #nu #quotes #quotesulama
  • "Barang siapa yang permulaannya baik, maka nanti hasil akhirnya juga akan baik."
~Syekh Ibnu Atha
  • Kiat menghadapi baby blues syndrome sesuai dengan anjuran Islam.  Baca selengkapnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #parenting #keislaman #islam #anak #reels
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Toko >>

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In