Pemimpin Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus jelaskan arti keikhlasan dan perdamaian dalam acara kunjungannya ke Indonesia.
Selain melakukan pertemuan dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Kepala Negara Vatikan ini juga menyapa masyarakat Indonesia serta memimpin misa akbar umat katolik di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) di Jakarta.
Saat menghadiri pertemuan dengan Joko Widodo, Paus Fransiskus mengutarakan arti persatuan dan makna besar kebersamaan untuk bangsa Indonesia. “Ketegangan dalam negara, timbul karena mereka yang berkuasa ingin menyeragamkan segala sesuatu dengan memaksakan visi mereka” ungkap Paus Fransiskus dalam pertemuan bersama Joko Widodo.
Sebelum memimpin misa akbar umat katolik, Pemimpin Tahta Suci Vatikan tersebut berkunjung ke terowongan silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral serta berdialog dengan Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar.
Dalam kunjungan tersebut Paus Fransiskus menyatakan bahwa terowongan ini merupakan simbol perdamaian dan persahabatan antar dua umat beragama, sebab menjadi titik yang menghubungkan dan berdialog. “Terowongan ini menunjukkan bahwa dua tempat ibadah tidak hanya berdiri untuk saling berhadapan, tapi juga menghubungkan satu sama lain” isi sambutan Paus Fransiskus saat kunjungan ke Masjid Istiqlal.
Dalam kunjungannya ke Indonesia, Paus Fransiskus juga menandatangani dokumen “Deklarasi Bersama Istiqlal 2024 : Meneguhkan Kerukunan Umat Beragama untuk Kemanusiaan”.
Terdapat momen langka dan mengharukan yang mewarnai pertemuan istimewa ini. Yakni ketika Nasaruddin Umar sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal mencium kening Paus Fransiskus setelah menandatangani deklarasi, kemudian pemimpin negara Vatikan tersebut dengan mencium punggung tangan Imam Besar Masjid Istiqlal tersebut.
Misa akbar umat katolik digelar di Stadion Gelora Bung Karno dengan dipimipin langsung oleh Paus Fransiskus pada Kamis,5 September 2024. Dalam khotbahnya, Paus Fransiskus kembali berpesan akan pentingnya menjaga perdamaian. “Dengan dibimbing oleh sabda Tuhan, saya mendorong anda semua untuk menaburkan kasih dengan penuh keyakinan menempuh jalan dialog” kata Paus Fransiskus di Stadion GBK Jakarta Pusat.
Beliau, juga mengingatkan kepada bangsa Indonesia akan pentingnya mengutamakan keikhlasan serta kerukunan bukan keserakahan bagi orang yang beragama. “jika benar kalian adalah tuan rumah tambang emas terbesar di dunia, ketahuilah bahwa harta yang paling berharga adalah kemauan agar perbedaan tidak menjadi alasan untuk bertikai, akan tetapi diselaraskan dalam kerukunan dan saling menghormati” pungkasnya dalam khotbah.
Penulis: Naffisa Izzah
Editor: Thowiroh
Baca juga: Kemenag Imbau agar Tak Menyiarkan Azan saat Misa Paus Berlangsung