tebuireng.co – Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mulai diterapkan secara luas di Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy). Sebanyak 921 mahasiswa dilepas oleh civitas kampus di lapangan Universitas Hasyim Asy’ari gedung B dan C untuk terjun ke lapangan, Ahad (31/7/2022).
“Mahasiswa yang mengikuti program MBKM kali ini berjumlah 921 yang terdiri dari masing-masing prodi yang ada di Universitas Hasyim Asy’ari,” jelas Rektor Unhasy Prof Haris Supratno.
Menurut Prof Haris kampus merdeka, merupakan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja. Kampus Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memilih mata kuliah yang akan mereka ambil.
“Mahasiswa melaksanakan MBKM selama 1 bulan dengan tema yang sudah dipilih oleh mahasiswa,” imbuhnya.
Dikatakan, mahasiswa Unhasy selain siap dalam dunia kerja, mereka juga membawa syiar agama yang telah ditempa dalam mata kuliah umum yang berada dalam Universitas Hasyim Asy’ari.
Setiap fakultas di Universitas Hasyim Asy’ari memiliki muatan pelajaran agama seperti mata kuliah bahasa arab, studi al-Hadis, pemikiran Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy’ari.
“Bekal para mahasiswa dalam MBKM kali ini lengkap sesuai dengan visi Unhasy yaitu menyelenggarakan pendidikan tinggi yang bernuansa religius untuk menghasilkan lulusan yang profesional dan religius berwawasan kewirausahaan, menguasai TI, menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris,” imbuh Prof Haris.

Kebijakan merdeka belajar kampus merdeka ini sesuai dengan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, pada Pasal 18 disebutkan bahwa pemenuhan masa dan beban belajar bagi mahasiswa program sarjana atau sarjana terapan dapat dilaksanakan: 1) mengikuti seluruh proses pembelajaran dalam program studi pada perguruan tinggi sesuai masa dan beban belajar; dan 2) mengikuti proses pembelajaran di dalam program studi untuk memenuhi sebagian masa dan beban belajar dan sisanya mengikuti proses pembelajaran di luar program studi.
Pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan seperti persyaratan kemampuan, permasalahan riil, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kinerja, target dan pencapaiannya
“Tetap semangat dan selalu menjaga nama baik Universitas Hasyim Asy’ari di mana pun berada,” tandasnya.