Pernahkah kamu merasa penasaran kenapa challange-challange aneh di media sosial bisa secepat kilat menyebar dan membuat jutaan orang ikut-ikutan? Dari challange makan cabe terpedas hingga challange menari kocak, fenomena ini memang menarik untuk dibahas.
Kenapa challange viral begitu menarik?
Psikolog punya beberapa teori tentang mengapa challange viral begitu menular. Salah satunya adalah karena kita sebagai manusia punya dorongan kuat untuk merasa menjadi bagian dari kelompok. Ketika melihat teman-teman kita melakukan suatu challange, secara alami kita ingin ikut serta agar tidak merasa ketinggalan.
Selain itu, challange juga bisa memicu rasa penasaran dan adrenalin. Ada sensasi menyenangkan saat kita berhasil menyelesaikan suatu challange yang sulit. Ini mirip seperti naik roller coaster, di mana kita merasa takut tapi sekaligus tertantang.
Faktor-faktor yang membuat challange viral
Beberapa faktor yang membuat challange viral antara lain:
1. Elemen kejutan: challange yang unik dan tidak terduga cenderung lebih menarik perhatian.
2. Kemudahan ditiru: challange yang mudah dilakukan dan tidak memerlukan peralatan khusus lebih mudah menyebar.
3. Emosi yang kuat: challange yang memicu emosi seperti tertawa, takut, atau kagum lebih mudah diingat dan dibagikan.
4. Influencer: ketika seorang influencer atau tokoh publik ikut serta dalam suatu challange, hal itu akan semakin mempercepat penyebarannya.
Dampak positif dan negatif challange viral
Challange viral bisa memberikan dampak positif dan negatif. Di satu sisi, challange bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kreativitas, mengurangi stres, dan mempererat hubungan sosial. Namun di sisi lain, challange juga bisa memicu perilaku berbahaya, cyberbullying, dan masalah kesehatan mental.
Tips menghadapi challange viral
Jika kamu ingin ikut serta dalam challange viral, ada beberapa hal yang perlu diingat:
1. Pertimbangkan risiko: sebelum mengikuti suatu challange, pertimbangkan baik-baik risiko yang mungkin terjadi.
2. Jangan memaksakan diri: Jika suatu challange membuatmu merasa tidak nyaman atau tidak aman, jangan ragu untuk menolaknya.
3. Tetap berpikiran kritis: Jangan mudah terpengaruh oleh tren semata. Pikirkan baik-baik alasan mengapa kamu ingin mengikuti suatu challange.
Kesimpulan
Fenomena challange viral adalah cerminan dari sifat manusia yang sosial dan suka akan hal-hal yang baru. Meskipun menarik, kita perlu bijak dalam mengikuti challange viral agar tidak menimbulkan masalah bagi diri sendiri maupun orang lain.
Penulis: Hari Prasetia
Editor: Zainuddin Sugendal
Baca juga: Cara Mengatur Waktu Layar dan Menjaga Kesehatan Mental