• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Makna dan Arti Kata dalam Bahasa Arab

tebuireng.co by tebuireng.co
2021-08-21
in Kitab Kuning, News, Program TI
0
Makna dan Arti Kata dalam Bahasa Arab

Madrasah Menerjemah Pertemuan 10

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Jombang (30/07/2021), KH Nur Hannan, Lc., M.H.I. sebagai pemateri Madrasah Menerjemah pertemuan kesepuluh ini. KH Nur Hannan menjelaskan materi tentang Makna dan Arti Kata dalam Bahasa Arab. Materi ini disampaikan secara virtual dalam program Madrasah Menerjemah yang diselenggarakan oleh Tebuireng Initiatives.

Beliau menjelaskan sub-materi tentang makna leksikal dan gramatikal, yang dimana pengertian dari Leksikal adalah makna kata secara lepas, tanpa kaitan dengan kata yang lainnya dalam sebuah struktur. Dapat diartikan makna yg sesuai dengan referensinya. Sedangkan Gramatikal adalah makna yang biasanya dipertentangkan atau diposisikan dengan makna leksikal, yaitu Makna baru yang timbul akibat terjadinya poses gramatikal seperti pengulangan dan pemajemukan. Hingga jenis makna yang terakhir, yaitu makna Kontekstual yang juga dijelaskan oleh KH Nur Hannan. Makna ini timbul dari situasi atau keadaan terjadinya suatu ujaran.

Selain mengenalkan jeni-jenis makna, beliau juga menjelaskan tentang faktor penyebab perkembangan makna. “Ada 3 jenis faktor penyebab perkembangan makna; yang pertama adalah faktor psikologis, yang kedua adalah faktor pengaruh asing yang menyebabkan pekembangan makna, yang ketiga adalah faktor kebutuhan akan makna baru,” jelasnya. Ditengah-tengah materi, KH Nur Hannan berpesan bahwa penerjemah harus memahami yang diterjemahkan dengan melihat konteks dan padanannya dalam bahasa sasaran.

Baca Juga: Madrasah Menerjemah Pertemuan Kesembilan

Di akhir sesi setelah selesai mengisi materi Madrasah Menerjemah ini, beliau berpesan, “(praktik) menerjemah merupakan keterampilan yang penting untuk dikuasai oleh penerjemah, disamping ilmu teori menerjemah itu sendiri.” Dari sini dapat disimpulkan bahwa yang terpenting calon penerjemah perlu banyak-banyak praktik menerjemah, yang dibarengi dengan memahami teori-materi menerjemah.

Tags: madrasah menerjemahTebuireng Initiatives
Previous Post

Uwais Al-Qarni, Cerminan Bakti Seorang Anak kepada Ibunya

Next Post

Gus Hasyim Wahid, Putra Kiai Wahid yang Unik

tebuireng.co

tebuireng.co

tebuireng.co adalah Media Tebuireng Initiatives yang bertujuan untuk meneruskan cita-cita besar Gus Sholah dan para masyayikh tebuireng

Next Post
Gus Hasyim Wahid, Putra Kiai Wahid yang Unik

Gus Hasyim Wahid, Putra Kiai Wahid yang Unik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Tafsir Surah Al-Hasr Ayat 18: Pentingnya Mengelola Waktu dengan Baik
  • Haji Akbar, Pengertian dan Keutamaannya
  • Masih Relevankah Mengikuti Organisasi?
  • Enggan Haji Padahal Mampu, Ini Pendapat Para Ulama
  • Benarkah Emas Bertahan di Situasi Apapun?

Komentar Terbaru

  • IT Telkom pada Ingin Anak Hebat? Ini Cara Tirakatnya
  • Sutrisno pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Telkom pada Ingin Anak Hebat? Ini Cara Tirakatnya
  • Technologeek IPTEC pada Metaverse adalah Masa Depan Dunia Pendidikan Juga?
  • Khoirul pada Veve Zulfikar Basyaiban Keturunan Rasulullah?
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng