tebuireng.co – Macam-macam jenis durian sebagai refrensi sebelum melakukan travel ke berbagai daerah, buah ini dikenal memiliki aroma yang sangat kuat. Sebagian orang menganggap aromanya harum, sebagian lainnya membenci aroma tersebut karena aneh.
Tekstur buahnya yang halus dan lembut dengan rasa manis yang khas membuat durian jadi primadona. Ternyata, jenisnya pun banyak. Pecinta durian wajib tahu dan eksplorasi rasa dari berbagai jenisnya berikut ini:
1. Durian Bido Wonosalam, Jombang.
Durian bido memiliki ciri khas yang tidak dipunyai varietas lain. Ukurannya besar dan dagingnya tebal. Rata-rata berdiameter 15 hingga 25 cm. Beratnya bisa mencapai 3,5 kilogram.
Nama durian itu diambil dari nama lokal burung elang Jawa. Varietas tersebut bisa ditemui di desa-desa yang ada di Kecamatan Wonosalam itu.
Meskipun rasa yang ditawarkan hampir sama dengan varietas lain, ada sejumlah sensasi lain yang hanya dimiliki jenis bido. Saat mengecap daging buah yang tebal nan kesat itu, rasa manis yang dipadu kelembutan langsung terasa di lidah. Wanginya juga kalem. Tidak menyengat.
2. Durian Merah dari Banyuwangi
Durian ini punya warna merah terang yang khas. Ukurannya lebih kecil dari jenis lainnya, tetapi dagingnya sangat tebal. Durian merah atau Duren Abang ini bisa kita jumpai di Desa Kamiren Banyuwangi, Jawa Timur. Ternyata durian ini merupakan salah satu buah yang menjadi unggulan di daerah Jawa Timur.
Penampakan durian merah asal Banyuwangi (ist)
Durian ini memiliki nama latinnya Durio graveolens dan memiliki ciri daging buah yang berwarna merah. Berbeda dengan durian pada umumnya, biji durian merah lebih kecil dan daging buahnya pun lebih tebal dan lebih manis.
Kadar alkoholnya pun lebih rendah dan aroma buah lebih menyengat. Untuk ukuran, buah ini berukuran sedang atau sedikit lebih kecil dibanding durian lain. Warna kulit buah tidak berbeda dengan jenis lainnya.
3. Durian Pelangi asal Manokwari, Papua Barat.
Durian pelangi ini berwarna unik, yakni campuran merah dan kuning. Durian ini termasuk langka. Produktivitas durian pelangi cukup tinggi karena bisa menghasilkan 500 buah pada musim berbuah setiap tahun.
Dalam setahun buah ini memiliki dua kali musim buah pada periode Februari–Maret dan Juli–Agustus dengan hasil buah 400–800 buah/pohon/tahun.
Keunggulan durian ini yaitu daging buah yang tebal, lezat, lembut, dan manis legit. Kadar alkohol lebih rendah dan porsi yang dapat dikonsumsi tinggi mencapai 26,5–46,6 %
4. Durian Tembaga dari Sumatera Selatan.
Durian ini rasa dagingnya manis-pahit. Ukurannya lebih kecil dari jenis lainnya, dan warna kulitnya hijau. Durian tersebut berasal dari Kabupaten Empat Lawang, Sumsel yang memiliki ciri khas berukuran kecil, dagingnya tebal, bewarna kuning tua dan rasanya sangat manis.
Durian tembaga ini yang paling terkenal dibanding durian lainnya di Sumsel. Durian tembaga memang kecil dagingnya, tapi isinya kuning dan manis.
5. Durian Mimang dari Banjarnegara, Jawa Tengah.
Durian jenis ini berukuran sangat kecil. Dagingnya manis, agak berserat, tebal, dan kadar alkoholnya agak tinggi. Durian Mimang pernah juara ke 2 lomba se-Asia Tenggara.
Durian mimang dengan daging tebalnya (ist)
Durian mimang memiliki rasa lebih manis, Legit, daging buah tebal 2-3 cm, biji kempes, kulit kempes. Buahnya berbentuk lonjong, kecil, dan berjuring 4-5
6. Durian Petruk dari Jawa Tengah
Durian ini berwarna hijau kekuningan,punya rasa manis dan pahit. Seringkali, orang terkecoh dengan warna kulitnya yang masih hijau, padahal sudah matang. Durian ini banyak ditemukan di Jepara.
Durian petruk ini memiliki cita rasa khas manis dan lezat ini, serta mempunyai ciri bentuk buahnya yang besar dan panjang, daging buah yang tebal, berwarna kuning mentega, dan bijinya kecil. Namun, untuk bisa merasakan durian jeni petruk, saat ini memang cukup sulit.
7. Durian Matahari dari Jawa Barat
Durian ini berwarna kuning cerah seperti matahari. Aromanya tidak terlalu tajam. Keunggulannya terletak pada warna daging buah yang kuning cerah bak matahari. Karena itu ia diber nama durian matahari. Dagingnya tergolong tebal, manis legit, dan tidak beralkohol.
Demikian, macam-macam jenis durian yang ada di Indonesia.
