• About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
LSPT
Home News

Ketika Habib Rizieq Tantang Gus Dur Bersumpah

Abdurrahman by Abdurrahman
2021-12-04
in News
0 0
0
Habib Rizieq Tantang Gus Dur Bersumpah
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp
LSPT

Hubungan Habib Rizieq dan Gus Dur penuh ketegangan, salah satunya ketika Rizieq tantang Gus Dur bersumpah terkait bab Ahmadiyah.

Pemerintah sudah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri tentang Ahmadiyah, tapi pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab masih belum puas.

Selain mengungkapkan kekecewaannya kepada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Rizieq malah menantang mantan presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang masih membela Ahmadiyah. Rizieq mengajak Gus Dur melakukan mubahalah (sumpah secara Islam).

“Saya menantang Gus Dur untuk mubahalah, Gus Dur silakan ajak anak dan istrinya, saya juga akan mengajak anak dan istri saya. Kita bersumpah di hadapan Allah. Siapa yang benar dirahmati Allah, siapa wang salah di antara kita akan dikutuk, dilaknat dan mati dalam keadaan mina,” teriak Rizieq saat keluar dari pemeriksaan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (10/6/2008).

Sebenarnya, Habib Rizieq saat itu ditanya wartawan seputar materi pemeriksaan. Namun, ia mengatakan hal lain, ia mengatakan tak akan mau diperiksa sebelum Gus Dur dan para anggota AKKBB juga diperiksa.

Rizieq menilai Ahmadiyah pantas dibubarkan karena ajarannya telah menodai agama Islam. “Ahmadiyah telah menodai Islam. Penodaan Islam tidak boleh dilokalisasi dan tidak boleh dilindungi, wajib dibubarkan,” katanya.

la secara tegas juga meminta, selama pembinaan oleh pemerintah, jemaat Ahmadiyah tidak boleh ber-KTP Islam, kecuali mereka sadar kembali ke Islam.

“Saya serukan umat Islam untuk terus mendesak Presiden agar mengeluarkan Keppres pembubaran Ahmadiyah,” lanjut Rizieq dalam pesan yang dibacakan Amir Majelis Mujahidin Indon Abu Bakar Ba’asyir yang kemarin mengunjungi dirinya dan Munarman.

Sementara itu, pasca keluarnya SKB tiga menteri, sebagian besar jemaah Ahmadiyah di Tanah Air masih melakukan aktivitasnya seperti biasa. Di Kelurahan Toa Payah Selatan, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, situasi tetap normal.

Para warga muslim dan penganut Ahmadiyah saling menghormati. Demi pula dengan di Kudus dan Bali. Kondisi serupa juga terjadi di Sukabumi, Jawa Barat. Namun, sebagian warga ada yang menempelkan “Keluarga Besar Ahli Sunah Wal Jamaah Non Ahmadiyah” di rumahnya

Ketua DPD Ahmadiyah Kabupaten Sukabumi, Asep Saripada sempat menyesalkan tindakan pemasangan stiker ini oleh para warga karena situasi dan kondisi Desa Parakan Salak aman-aman saja.

Kendati situasi aman, di berbagai daerah aparat meningkatkan kewaspadan. Mereka menjaga masjid warga Ahmadiyah dari kemungkinan adanya perusakan pihak-pihak tertentu. Ini seperti yang terjadi di Masjid Nusrat Jahari, Jalan Erlangga Raya No 7A Semarang.

Pakar pemerintahan Ryaas Rasyid menilai kebijakan pemerintah mengeluarkan SKB tidak tuntas, karena masih memungkinkan menimbulkan multi tafsir.

Menurutnya, SKB yang hanya menekankan pelarangan pengikut Ahmadiyah untuk melakukan aktivitas yang bersifat perekrutan dan mempengaruhi masyarakat, sebenarnya mengandung unsur keraguan sikap pemerintah.

Sedangkan Aliansi Waspada Aliran Sesat (AWAS) mendesak pemerintah segera menarik kitab suci Ahmadiyah, yakni Tadzkirah dari peredaran.

Karena isi SKB itu memerintahkan penganut Ahmadiyah menghentikan penyebaran, penafsiran dan kegiatan yang menyimpang dari pokok-pokok ajaran Agama Islam.

“Pemerintah harus tarik Tadzkirah, karena buku itu menyatakan Mirza sebagai Nabi,” kata Ustal Bachtiar, koordinator AWAS di Batam.

Mendagri Mardiyanto meminta masyarakat tidak memperdebatkan soal SKB dan Keppres. “Saya katakan bukan perlu atau tidak (Keppres). Tapi kita tidak usah berdebat. Kita laksanakan dululah SKB ini. Karena SKB ini pedomannya juga UUD,” ujar Mardiyanto, Selasa (10/6/2008).

la mempersilakan jika ada pihak-pihak yang menyebut pemerintah tidak tegas dengan turunnya SKB Ahmadiyah tersebut untuk membawanya ke jalur hukum. Tulisan ketika Rizieq tantang Gus Dur sudah pernah terbit di detik.com, Rabu, 11 Juni 2008

Tags: Gus Dur
Previous Post

Cerita Gus Dur: Munarman Dilindungi Jenderal

Next Post

Cara Bisa Bermimpi Berjumpa Nabi Muhammad

Abdurrahman

Abdurrahman

Santri Pondok Pesantren Tebuireng dan aktif di Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kediri

Next Post
Cara Bisa Bermimpi Berjumpa Nabi Muhammad

Cara Bisa Bermimpi Berjumpa Nabi Muhammad

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

  • Ribath Nouraniyah, Rumah Aswajanya Buya Arrazy Hasyim

    Ribath Nouraniyah, Rumah Aswajanya Buya Arrazy Hasyim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Perjalanan Rumah Tangga Buya Arrazy

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Istri Ketiga Pendiri ACT Terima Aliran Dana Umat?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pendiri ACT, Dekat PKS dan Kritik Jokowi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratibul Haddad dan Segala Khasiat Membacanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keluarga besar Tebuireng Initiatives mengucapkan, sugeng ambal warsa ke-78 KH A. Mustofa Bisri @s.kakung . Semoga selalu diberikan kesehatan, kebahagiaan, kesuksesan dan hidup yang penuh barokah. Aamiin...  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #harlah #gusmus #tokohnasional
  • "Urip nang dunyo ora perlu kepingin dadi opo-opo lan ora perlu khawatir ora dadi opo-opo," dawuh dari KH Chusaini Ilyas.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #quotes #dawuh #mutiarahikmah #nahdlatululama #nahdliyin #chusainiilyas
  • Niat puasa Asyura  نويت صوم عاشو راء سنة لله تعالى  Nawaitu shauma Âsyûrâ-a sunnatan lilâhi ta’âlâ.  “Saya niat puasa sunah Asyura karena Allah ta’âlâ.”  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #sunah #puasa #muharram
  • إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ  Segenap keluarga besar Tebuireng Initiatives turut berdukacita atas wafatnya Ustazah Nurul
  • Niat puasa tasu
  • Seminar Nasional Universitas Hasyim Asy
  • Orang yang meninggalkan salat karena udzur seperti orang yang lupa atau tidur maka ia tidak mendapatkan dosa melainkan tetap wajib mengqhada shalatnya. Sedangkan orang yang meninggalkan salat karena sengaja ia mendapatkan dosa dan wajib segera mengqadha salatnya.  Oleh karena itu, meninggalkan salat karena udzur atau sengaja tetap sama-sama wajib qadha.  Adapun tidur atau lupa yang dikategorikan udzur di sini adalah tidur atau lupa yang tidak lalai. Misalnya orang yang tidur sebelum masuknya waktu shalat atau orang yang tidur setelah masuknya waktu shalat akan tetapi pada kebiasaannya ia selalu bangun sebelum keluar waktu shalat atau ia memesan untuk dibangunkan kepada orang yang jujur dan dipercaya untuk dibangunkan sebelum keluar waktu shalat. Maka ketika ia tidak bangun hingga keluar waktu shalat, hal tersebut dianggap udzur dan tetap wajib mengqhada shalatnya.  Mengqadha salat tidak memiliki tata cara khusus dalam pelaksanaannya. Jumlah rakaat maupun gerakan-gerakannya tetap sama dengan salat yang ditinggalkan. Hanya saja, dalam lafadz niat salatnya ada yang diganti, yaitu ada’an diganti dengan qadha’an.  Contoh :  أصلي فرض الصبح ركعتين مستقبل القبلة قضاء لله تعالى  Usholli fardhos subhi rok’ataini mustaqbilal qiblati qodho’an lillahi ta’ala.  Refresensi : Fath al-Mu’in Bisyarhi Qurroti Al-‘Ain bi Muhimmati Ad-Din, At-Taqrirot As-Sadidah Fil Masa’il Al-Mufidah.  Selengkapnya baca di www.tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #keislaman #salat #fiqih
  • Bincang Santai kali ini hadir dengan edisi spesial, yakni dalam rangka memperingati Harlah ke-123 Pesantren Tebuireng. Pesantren Tebuireng didirikan Hadratussyaikh KH M. Hasyim Asy
  • Keluarga besar Tebuireng Initiatives mengucapkan selamat harlah ke-123 tahun Pesantren Tebuireng.  "Mengawal Perpaduan Islam dan Indonesia"  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #santritebuireng #gussholah #ipangwahid
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Toko >>

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist