ADVERTISEMENT
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Toko >>
Home Kebangsaan

Hadratussyaikh: Pak Tani itulah Penolong Negeri

Zainuddin Sugendal by Zainuddin Sugendal
2021-06-20
in Kebangsaan, Kiai, Pertanian
1 0
1
Hadratussyaikh: Pak Tani itulah Penolong Negeri

Hadratussyaikh: Pak Tani itulah Penolong Negeri

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Indonesia selain dikenal sebagai negara maritim juga dikenal sebagai negara agraris, dimana sektor pertanian memegang peranan yang sangat penting dalam perekonomian negara. Sebagian besar rakyat Indonesia menggantungkan hidup atau bekerja pada bidang pertanian, baik sebagai petani langsung atau pedagang produk dari hasil pertanian.  

Bapak Umat Islam Indonesia, Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari juga memberikan perhatian besar terhadap para petani dan dunia pertanian. Beliau juga seorang petani dan pedagang yang sukses. Hadratussyaikh dalam salah satu tulisannya mengungkapkan “Pak Tani itulah penolong Negeri”.

Ungkapan tersebut semakin terasa terutama pada masa-masa seperti saat ini, di mana sektor pertanian ternyata terbukti menjadi tulang punggung negeri ini. Di tengah melemahnya ekonomi akibat pandemi yang melanda dunia, sektor pertanian justru mengalami pertumbuhan yang positif.

Pada masa awal pandemi atau sepanjang  tahun 2020, hampir semua sektor ekonomi Indonesia menunjukkan penurunan, hanya sektor pertanian (dari mulai tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan) yang mencatatkan pertumbuhan positif.

Sedangkan sektor lain seperti industri, perdagangan, konstruksi, transportasi, dan akomodasi makan minum, semuanya mengalami pertumbuhan negatif. Menurut Laporan Badan Pusat Statistik (BPS) sektor pertanian terus mengalami pertumbuhan. Dari sisi produk domestik bruto (PDB) pada 2020 saja sektor pertanian tumbuh 1,75 persen.

Menurut FAO (Food and Agriculture Organization), selama masa pandemi sektor pertanian Indonesia berhasil meningkatkan pertumbuhan PDB sekitar 2,19 persen. Bisa dikatakan dampak pandemi terhadap perekonomian Indonesia cukup tertolong oleh daya tahan sektor pertanian.

Pada masa awal pandemi Indonesia cukup khawatir akan ancaman pasok pangan, akibat munculnya aturan social distancing, namun data menunjukkan produksi padi pada 2020 justru mengalami peningkatan. Menurut data BPS produksi padi pada 2020 adalah sebesar 54,65 juta ton GKG (gabah kering giling), atau naik sebesar 45,17 ribu ton (0,08 persen) dibandingkan 2019. Jumlah tersebut jika dikonversi menjadi beras, produksi beras pada 2020 adalah sebesar 31,33 juta ton, atau mengalami kenaikan sebesar 21,46 ribu ton (0,07 persen) dibandingkan tahun 2019.

Selain itu, sektor pertanian juga menjadi penyelamat ekspor, dimana daya ekspor Indonesia mengalami peningkatan. Berdasarkan data BPS, ekspor di sektor pertanian pada Maret 2021 mengalami peningkatan hingga dua digit baik secara mtm (month to month) yang meningkat 27,06 persen maupun secara yoy (year on year) yang tumbuh sebesar 25,04 persen. Padahal antara tahun 2016 hingga 2018 pangsa ekspor pertanian Indonesia mengalami penurunan.

Semua data di atas bisa menjadi gambaran kita bahwa sektor pertanian betul-betul memegang peranan yang sangat penting.  Dalam situasi pandemi dan perang ekonomi global seperti saat ini, sektor pertanian bisa menjadi tulang punggung negara yang memberikan kekuatan yang sangat berarti bagi tegaknya negara. Sehingga, sektor ini seharusnya mendapat perhatian, perlindungan, fasilitas serta bantuan yang cukup dari pemerintah.

Peran pertanian tentu akan semakin besar bila pemerintah terus berupaya memberikan dukungan kepada para pelaku pertanian. Sebagaimana ditulis Hadratussyaikh yang dikutip oleh Muntaha dari kitab Amalil Khuthaba:

”Pendek kata, bapak tani adalah goedang kekajaan, dan dari padanja itoelah Negeri mengeloearkan belandja bagi sekalian keperloean. Pak Tani itoelah penolong Negeri apabila keperloean menghendakinja dan diwaktoe orang pentjari-tjari pertolongan. Pa’ Tani itoe ialah pembantoe Negeri jang boleh dipertjaja oentoek mengerdjakan sekalian keperloean Negeri, jaitoe diwaktunja orang berbalik poenggoeng (ta’ soedi menolong) pada negeri; dan Pa’ Tani itoe djoega mendjadi sendi tempat negeri didasarkan.” []

Sumber: bps.go.id; merdeka.com; nu.or.id.

Tags: HadratussyaikhIndonesiaKH Hasyim As'ariPak TaniSawah
Previous Post

Tiga Tingkatan Hamba Menuju Allah, Apa itu?

Next Post

Dari Maiyah Hingga Teori ‘Big Bang’

Zainuddin Sugendal

Zainuddin Sugendal

Next Post
Dari Maiyah Hingga Teori 'Big Bang'

Dari Maiyah Hingga Teori ‘Big Bang’

Comments 1

  1. Ping-balik: Teks Pidato KH. Hasyim Asy’ari di Surabaya - Dakwah | Kabarwarga.com

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

  • Ribath Nouraniyah, Rumah Aswajanya Buya Arrazy Hasyim

    Ribath Nouraniyah, Rumah Aswajanya Buya Arrazy Hasyim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Perjalanan Rumah Tangga Buya Arrazy

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Istri Ketiga Pendiri ACT Terima Aliran Dana Umat?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pendiri ACT, Dekat PKS dan Kritik Jokowi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hadis Palsu di Kitab Durratun Nasihin, Adakah?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • "Jika kamu takut diterpa angin kencang, jangan pernah punya cita-cita untuk jadi pohon yang tinggi," dawuh dari KH Achmad Chalwani.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #quotes #dawuh #mutiarahikmah #nahdlatululama #nahdliyin #annawawi
  • Keluarga besar Tebuireng Initiatives mengucapkan selamat kepada Bapak KH Achmad Roziqi, Lc., M.H.I. atas amanah baru sebagai Mudir Ma
  • "Menuntut ilmu adalah taqwa. Menyampaikan ilmu adalah ibadah. Mengulang-ulang ilmu adalah zikir. Mencari ilmu adalah jihad," Al-Ghazali.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #quotes #mutiarahikmah #quotesoftheday #alghazali
  • Hukum wukufnya orang yang sedang haid pernah dibahas oleh al-Imam al-Nawawi dalam kitab al-Idlah bahwa salah satu adab wukuf adalah dilakukan dalam keadaan suci.  Dengan demikian, wukuf yang dilakukan jamaah haji yang tengah menstruasi adalah sah, meski ia kehilangan keutamaan wukuf dalam keadaan suci. Al-Nawawi berkata:  اَلسَّابِعَةُ الْأَفْضَلُ أَنْ يَكُوْنَ مُسْتَقْبِلًا لِلْقِبْلَةِ مُتَطَهِّرًا سَاتِرًا عَوْرَتَهُ فَلَوْ وَقَفَ مُحْدِثًا أَوْ جُنُبًا أَوْ حَائِضًا أَوْ عَلَيْهِ نَجَاسَةٌ أَوْ مَكْشُوْفَ الْعَوْرَةِ صَحَّ وُقُوْفُهُ وَفَاتَتْهُ الْفَضِيْلَةُ  “Kesunnahan dan adab wukuf yang ketujuh. Yang lebih utama adalah menghadap kiblat, suci dari hadas dan menutupi aurat. Sehingga bila seseorang wukuf dalam keadaan berhadats, junub, haid, terkena najis atau terbuka auratnya, maka sah wukufnya dan ia kehilangan keutamaan” (Syaikh Abu Zakariya Yahya bin Syaraf al-Nawawi, al-Idlah, Beirut-Dar al-Hadis, hal. 313).  Berdasarkan referensi tersebut dapat dipahami bahwa kondisi menstruasi tidak mencegah kebsahan wukuf, sebab hanya berkaitan dengan keutamaan, bukan kewajiban.  Kaidah fiqih menegaskan, “al-Wâjibu lâ yutraku illâ li wâjibin” (kewajiban tidak dapat ditinggalkan kecuali karena kewajiban lainnya), sebagian ulama meredaksikan dengan bunyi kaidah “al-wâjibu lâ yutraku li sunnatin” (kewajiban tidak boleh ditinggalkan karena kesunnahan).  Selengkapnya baca di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #haji2022 #haji #hajiindonesia
  • Idul Adha beda di tahun 2022 nampaknya bakal jadi kenyataan. Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.  Ketetapan ini dituangkan dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah. Meski demikian, hingga kini pemerintah belum menentukan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah.  “Idul Adha (10 Dzulhijjah1443 H) hari Sabtu Legi, 9 Juli 2022 M,” bunyi Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 Tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah dikutip pada Senin (20/6/2022).  Profesor Riset Astronomi-Astrofisika, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin memaparkan, jika mengacu pada garis tanggal Kriteria Baru MABIMS, menunjukkan bahwa di Indonesia pada saat maghrib 29 Juni 2022, tinggi bulan umumnya kurang dari 3 derajat dan elongasinya kurang dari 6,4 derajat.  Artinya, hilal terlalu tipis untuk bisa mengalahkan cahaya syafak yang masih cukup kuat. Akibatnya, hilal tidak mungkin dapat dirukyat. Secara hisab imkan rukyat (visibilitas hilal), data itu menunjukkan bahwa 1 Dzulhijjah 1443 akan jatuh pada 1 Juli 2022 dan Idul Adha jatuh pada 10 Juli 2022.  “Konfirmasi rukyat akan dilakukan pada 29 Juni dan diputuskan pada sidang itsbat awal Dzulhijjah 1443, yang waktunya akan diinformasikan lebih lanjut oleh Kementerian Agama,” tandasnya.  Selengkapnya baca di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #haji #haji2022 #iduladha #nahdlatululama #muhammadiyah
  • "Orang yang beriman tidak hanya berikhtiar, tapi juga tawakkal dan berdoa", dawuh dari KH A. Mustofa Bisri.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #quotes #dawuh #mutiarahikmah #nahdlatululama #nahdliyin #gusmus #gusmusquotes
  • Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy
  • "Berwudhulah dengan cinta, sebelum berwudhu dengan air. Sungguh, tidak boleh shalat dengan hati penuh kedengkian, dendam, dan kebencian," Jalaluddin Rumi.  Baca artikel Tebuireng Initiatives lainnya di tebuireng.co atau klik link di bio.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #quotes #mutiarahikmah #mutiararumi #quotesoftheday #rumi
  • إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ  Keluarga besar Tebuireng Initiatives turut berdukacita atas wafatnya Hashaim Shah Wali Arrazy, putra kedua Abuya Dr. Arrazy Hasyim, MA.  #tebuirenginitiatives #tebuireng #pesantren #santri #duka #arrazyhasyim #ribathnouraniyyah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Toko >>

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist