teburieng.co – Tantangan diskusi terbuka dan debat untuk Abuya Arrazy Hasyim akhirnya dijawab secara resmi. Melalui surat resmi yang dikeluarkan Ribath Nouraniyah, Ustaz Arrazy Hasyim menyanggupi untuk berdebat dan diskusi terbuka pada tanggal 02 November 2021 di Masjid Aula Pesantren Al-Manaar, Lima Puluh Kota.
Surat yang ditanda tangani oleh sektretaris Ribath Nouraniyah atas nama Fauzan Rizki Buroq Al Badr dan dikeluarkan di Ciputat, 29 Oktober 2021.
Menurut surat tersebut, Ribath Nouraniyah memberikan klarifikasi bahwa tantangan diskusi dan debat umum ini sehubungan dengan diedarkan video oleh facebook dengan nama “Kajian Sunnah” pada tanggal 14 Oktober 2021 dengan judul yang tendensius, yaitu: “Undnagan Diskusi Ilmiah untuk Penebar Fitnah Kebencian Arrazy Hasyim”.
Video tersebut kemudian diupload ulang di akun-akun media lainnya. Di dalam video tersebut, seorang ustaz tanpa memperkenalkan diri dan menyebut bahwa ia diberi amanah oleh forum dai muda ranah MInang, menyampaikan pesan ajakan diskusi terbuka dengan Buya Arrazy Hasyim.
Pria yang divideo juga menanyakan “Kapan beliau (Buya Arrazy) ada waktu untuk diskusi dengan forum tersebut?
Sebab mereka menganggap Buya Arrazy telah menimbulkan fitnah, melakukan banyak bentuk penyelewengan dan penyelenehan. Maka melalui surat ini, Ribath Nouraniyah menyampaikan secara resmi hal-hal berikut ini:
Pertama, sebagai pihak yang disebut di dalam video tersebut, Ribath Nouraniyah telah membuat tanggapan berupa postingan di facebook, video di youtube dan juga via telefon dan chat via whatshapp dengan Ustaz Nevri.
Kedua, mengenai pertanyaan pada video tersebut kapan Buya Arrazy ada waktu untuk diskusi, maka kami nyatakan Buya Arrazy telah menyediakan waktu di Sumatera Barat di sela-sela jadwal ceramahnya.
Arrazy Hasyim, MA Khadim Ribath Nouraniyah mendapat serangan dan cacian di akun media sosial beberapa waktu terakhir, hal ini terkait video potongan ceramahnya yang viral.
Dalam video itu, Buya Arrazy mengatakan bahwa Yahudi Ortodoks mirip dengan teman-teman Salafi dalam hal jenggotnya.
Mengklarifikasi potongan video ceramahnya yang viral, Buya Arrazy memberikan penjelasan terkait hal tersebut dalam postingan yang ia unggah di instagramnya @arrazyhasyim, Senin (31/5/2021).
Buya Arrazy menjelaskan bahwa beliau tidak mengatakan salafi mirip dengan yahudi tapi jenggot yahudi ortodok mirip dengan jenggot salafi dan itu bukan penghinaan tapi pujian karena sama dengan dua Nabi Bani Israil (Musa dan Harun).
Buya Arrazy menjelaskan bahwa beliau tidak memfitnah atau berdusta namun videonya dipotong dan dijadikan bahan cacian karena mereka gagal paham.
“Kami dituduh kuburiyun kami biasa aja, dituduh tasbih guru sufi kami niru Budha dan Yahudi kami biasa aja. Cuma masalah kemiripan jenggot aja kok rame.” tutup Arrazy Hasyim