• Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik
Tebuireng Initiatives
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
No Result
View All Result
Tebuireng Initiatives
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Politik
Tebuireng Initiatives

Amalan 1 Suro atau Muharram dari Kiai Ghofur

Syarif Abdurrahman by Syarif Abdurrahman
2021-08-06
in Galeri, Keislaman, News, Tasawuf, Tokoh
0
Kiai Abdul Ghofur menyarankan membaca ayat kursi pada malam 1 Suro

Kiai Abdul Ghofur menyarankan membaca ayat kursi pada malam 1 Suro (Ist)

Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

tebuireng.co – Amalan 1 Suro atau Muharram sering dilakukan tokoh agama di Indonesia. Muharram di Jawa dikenal dengan sebutan bulan Suro. Saking istimewanya, banyak muslim Indonesia membacakan amalan atau wiridan tertentu.

Amalan malam 1 Suro bersifat sebagai tolak bala dan tidak wajib. Yang dibacapun tidak lepas dari ayat-ayat Al-Qur’an. Sehingga terlepas dari tuduhan sesat.

Salah satu tokoh Islam yang memiliki amalan khusus 1 Suro adalah Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan KH Abdul Ghofur dengan bacaan ayat kursi.

Sebelumnya, amalan KH Abdul Ghofur Sunan Drajat ini sudah diunggah dalam kanal YouTube PojokDusun pada Selasa, 3 Agustus 2021.

Berdasarkan paparan KH Abdul Ghofur tentang amalan malam 1 Muharram atau Suro, masyarakat dapat membaca ayat kursi yang diawali basmalah sebanyak 360 kali.

Pada dasarnya, jumlah ini sesuai dengan jumlah hari dalam 1 tahun. Tujuannya, agar terhindar dari bahaya apapun  selama 1 tahun ke depan.

Pembacaan amalan ini dilakukan mulai setelah Magrib dan sampai sebelum salat Subuh, karena hitungan bulan hijriyah dimulai dari terbenamnya matahari. Seusai membaca ayat kursi, kemudian menutupnya dengan membaca doa:

“Allahumma Ya Muhawwilal Ahwal Hawwil Hali ila Ahsanil Ahwal bi Hawlika wa Quwwatika Ya Kabir Ya Muta’al ya Aziz Ya Mifdol. Wa Shollallohu ‘ala Sayyidina Muhammadin wa’ala Alihi wa Shohbihi wa Sallam“.

Artinya: Wahai Yang Mengubah Keadaan-Keadaan, ubahlah keadaanku kepada keadaan yang paling baik, dengan daya dan kekuatan-Mu wahai Yang Maha Mulia lagi Maha Luhur. Dan semoga Allah senantiasa bersalawat dan bersalam atas junjungan kita Nabi Muhammad dan atas keluarga dan sahabat beliau.”

Surat edaran resmi dari Pondok Pesantren Sunan Drajat {Paciran Lamongan untuk mengamalkan ayat kursi pada 1 Suro.

Pada dasarnya, menurut KH Abdul Ghofur, orang-orang dapat membaca doa amalan malam 1 Muharram tersebut secara mandiri atau berjamaah.

Setelahnya disarankan menulis basmalah sebanyak 113 kali secara terputus-putus di kertas putih. Seseorang dapat melakukannya magrib atau besoknya. Lantas melipat tulisan tersebut dan membungkusnya secara rapi lalu disimpan.

Dengan mengamalkan ayat kursi malam 1 Suro yang berasal dari KH Adul Ghofur ini, maka Allah akan menjaga seseorang dari bahaya apa pun selama 1 tahun ke depan.

Seseorang juga akan menjadi beruntung , yang aslinya akan mengalami kebangkrutan maka tidak jadi dan terhindar dari segala macam bahaya lainnya dalam satu tahun.

Namun, amalan malam 1 Suro yang dipaparkan KH Adul Ghofur sepenuhnya menjadi pilihan masing-masing individu. Jika yakin maka boleh mengamalkan. Terpenting tidak saling menyalahkan.

Tags: 1 SuroKiai GhofurmuharramSunan Drajat Paciran
Previous Post

Cara Menjadi Penulis Menurut AS Laksana

Next Post

Cerita Kiai Hasyim Asy’ari Versi Musta’in Syafi’ie

Syarif Abdurrahman

Syarif Abdurrahman

Santri Pondok Pesantren Tebuireng.

Next Post
Cerita Kiai Hasyim Asy'ari Versi Musta’in Syafi’ie

Cerita Kiai Hasyim Asy'ari Versi Musta’in Syafi’ie

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Etika Bertetangga dalam Hadis Nabi
  • Kemenag Resmi Memulai MQKN ke-8 dengan Tahapan Seleksi Via CBT Berbasis Kitab Kuning
  • Qailulah, Rahasia Tidur Siang Ala Nabi
  • Tafsir Surah Qaf Ayat 18: Pentingnya Menjaga Lisan
  • Dhau’ Al-Mishbah fi Bayani Ahkam An-Nikah, Panduan Pernikahan Karya Kiai Hasyim

Komentar Terbaru

  • Yayat.hendrayana pada Surat Yasin dan Amalan Segala Hajat
  • Universitas Islam Sultan Agung pada Pentingnya Bahtsul Masail sebagai Ruh Pesantren
  • Thowiroh pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Dodi Sobari pada Dauroh Badlan Al-Masruriyy Cetak Santri Bisa Bahasa Arab 2 Bulan
  • Tri Setyowati pada Ijazah Wirid dari Kiai Abdul Wahab Hasbullah
  • About
  • Kontak
  • Privacy & Policy
  • Terms and Conditions
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng

No Result
View All Result
  • Tebuireng
  • News
  • Keislaman
  • Pesantren
  • Kebangsaan
  • Galeri
  • Kolom Pakar
  • Politik

© 2021 Tebuireng Initiatives - Berkarya Untuk Bangsa by Tebuireng